Suasana di rumah duka usai korban ditemukan, Senin (7/12/2020). LAMPUNGPRO.CO/POLRES PRINGSEWU

PRINGSEWU (Lampung pro.co) Kapolsek Gadingrejo beserta Anggota melaksanakan olah TKP dan Identifikasi ditemukannya seorang wanita yang tewas gantung diri di sebuah kebun di Pekon Panjerejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu, Senin (7/12/20). 

Polisi yang datang kemudian melakukan pemeriksaan TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Selanjutnya melakukan pemeriksaan jenazah korban bersama dokter dan tim medis dari Puskesmas Wates.

Kapolsek Gadingrejo Iptu AY Tobing mewakili kapolres Pringsewu AKBP hamid Andri Soemantri, Sik mengatakan, korban meninggal akibat gantung diri bernama Tarmi (60), warga Pekon Panjerejo Kecamatan Gadingrejo. Korban ditemukan pertama kali oleh anak korban Rusyanto (40) sekitar pukul 08.00 WIB. 

Menurut pengakuan keluarga, korban pergi meninggalkan rumah tanpa pamit sejak Sabtu (5/12/20) pukul 17.30 Wib ujar Kapolsek 

Kapolsek menuturkan setelah mengetahui korban tidak pulang-pulang kemudian keluarga korban dan warga masyarakat melakukan pencarian terhadap korban tapi belum ditemukan, hingga kemudian pada Senin (7/12/20) keluarga korban dan warga kembali melanjutkan pencarian dan akhirnya pada Pukul 08.00 wib korban ditemukan sudah dalam posisi Gantung diri di kebun yang tidak jauh dari rumah korban.

Korban gantung diri dengan menggunakan seutas tali tambang warna kuning yang diikatkan di pohon jengkol terang Kapolsek.

Saat ditemukan badan korban sudah bengkak membiru dan mulai tercium bau tidak sedap, lanjut Tobing

Polisi kemudian melakukan evakuasi tehadap korban dengan dibantu warga masyarakat dan dilanjutkan pemeriksaan jenazah korban bersama tim medis Puskesmas Wates Kecamatan Gadingrejo. Hasil pemeriksaan di tubuh korban tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan. Pada jenazah korban, ditemukan ciri khas gantung diri. 

Tidak diketahui secara pasti penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, saat ini masih kami lakukan penyelidikan, jelas Kapolsek

Setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Penyerahan dilakukan pihak kepolisian dan diterima oleh perwakilan keluarga korban. (PRO1)