Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Pancasila Sebagai Ideologi Merupakan Perekat Bangsa Indonesia
Lampungpro.co, 27-Aug-2017

Lukman Hakim 1028

Share

BALIKPAPAN (Lampungpro.com): Pancasila sebagai ideologi merupakan perekat bangsa Indonesia, sehingga nilai-nilainya harus dipahami oleh setiap warga negara. Dan, Majelis Permusyawaratan rakyat (MPR) berkepentingan untuk mensosialisasikannya.

MPR berkepentingan membangun semangat ideologi Pancasila di setiap jiwa masyarakat Indonesia karena alat perekat kita semua yang beragam," kata Wakil Ketua MPR Mahyudin saat sosialisasi Empat Pilar MPR di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (25/8/2017).

Dia menjelaskan MPR ingin Pancasila membumi di Nusantara, bahkan dunia. Sehingga, ketika ada pihak-pihak yang merongrong ideologi tersebut maka masyarakat bisa ikut mengatasinya. Menurut dia, dilansir Antara, pemahaman yang diberikan MPR dalam materi sosialisasi Empat Pilar itu berbeda dibandingkan cara yang dilakukan orde baru, karena saat ini pendekatannya lebih humanis. "Untuk menghadapi ancaman tersebut tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada kepolisian atau TNI saja, tapi harus melibatkan seluruh masyarakat," kata dia.

Menurut politisi Partai Golkar itu, Pancasila bukan hanya dimiliki oleh saru golongan, tapi milik semua masyarakat yang berhak mendapatkan sosialisasi dengan cara-cara yang baik. Dia mengatakan rasa aman tiap warga negara dijamin oleh negara dan MPR berkomitmen membangun jiwa dan semangat Pancasila. Karena tanpa Pancasila, negara Indonesia bisa bubar. "Selain itu kita menghadapi beberapa tantangan yang belum selesai, pertama mengenai masih lemahnya pemahaman seorang terhadap orang lain," kata dia.

Dia juga menjelaskan masalah yang dihadapi bangsa Indonesia seperti berkembangnya paham radikalisme dan terorisme; munculnya fanatisme kedaerahan atau priordialisme, kurangnya pemahaman terkait kemajemukan. Kemudian,  Mahyudin menekankan bahwa pejabat yang ditangkap menandakan belum adanya keteladanan bagi masyarakat karena pejabat yang bermasalah tidak pantas untuk diteladani. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

24311


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved