#beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata Lampung, Indonesia

WAY KANAN (Lampungpro.com): Ajang pemilihan Muli-Mekhanai dan Duta Lingkungan Hidup bertujuan mencari generasi muda bertalenta wisata dan kampaye pendidikan lingkungan hidup, terutama kepada masyarakat Way Kanan. Serta untuk menunjang pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Way Kanan, kata Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya.

Hal itu dikatakan Raden Adipati saat alam puncak ajang pemilihan Muli-Mekhanai dan Duta Lingkungan Hidup tingkat kabupaten di Gedung Serba Guna kabupaten setempat, Rabu (18/4/2018) malam. Menurut dia, ajang pencarian bakat ini bukan hanya sekadar adu kecantikan semata. Apalagi, cantik belum tentu menarik, kata Raden Adipati Surya.

Menurut dia, dengan terpilih Muli-Mekhanai ini, dapat berperan di sektor pariwisata ke depannya dan sangat memegang peranan penting terhadap kemajuan kepariwisataan yang ada di Kabupaten Way Kanan. Mengingat, kata dia, tugas yang akan diemban adalah turut memajukan program pemerintah di bidang tersebut, kata dia.

Adipati melanjutkan, Muli-Mekhanai yang terpilih pada malam ini akan mewakili Kabupaten Way kanan pada ajang yang sama di tingkat provinsi. Untuk itu, modal pengetahuan kepariwisataan harus dikuasai sepenuhnya. Kemudian, pengetahuan lain sebagai penunjang.

Seperti, bahasa Inggris sebagai bahasa internasional dan bahasa lain sebagai penunjang untuk dapat menyampaikan informasi diperlukan kepada wisatawan mancanegara. Salain itu, peserta harus cerdas dan menguasai bahasa, baik daerah maupun internasional. Tujuannya, untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Kabupaten Way Kanan, kata dia.

Adipati menambahakan, untuk ajang pemilihan Duta Lingkungan Hidup bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pemahaman masalah lingkungan dari kalangan generasi muda. Organisasinya sudah dibentuk yang nantinya bisa menjembatani permasalahan lingkungan baik di tingkat sekolah maupun di lingkungan masyarakat.

Dengan kegiatan ini diharapkan calon Duta Lingkungan Hidup dengan pengetahuan lingkungan yang dimiliki ada kontribusi yang berarti. Paling paling tidak terhadap lingkungan sekitarnya, kata Adipati.

Dari 12 pasang Muli-Mmeranai yang mengikuti kontes tahunan tersebut, keluar sebagai juara pertama Muli-Meranai Way Kanan  2018, pasangan Fitri Ayu Diningrat dan Soni Wijaya, Juara kedua diraih pasangan Nesia Muasyara dan Bagus Susanto.

Kemudian, Juara tiga diraih Adelia Safitri dan Ananda Rahmat Budiyansyah, Sedangkan pasangan yang meraih predikat sebagai Duta Lingkungan Hidup Way Kanan 2018 diraih Panji Irawan dan Nesiya Muasyara. (INDRA/PRO2)