Para siswa SMKN Rawajitu Timur saat mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) 2024/2025. LAMPUNGPRO.CO

RAWAJITU TIMUR (Lampungpro.co): Mulai Tahun Ajaran 2024/2025, SMKN Rawajitu Timur, Kabupaten Tulang Bawang, membuka jurusan baru, yaitu Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM). Pembukaan jurusan ini bertujuan untuk memenuhi harapan masyarakat sekitar yang melihat peluang usaha jasa perbaikan sepeda motor sebagai bidang yang sangat menjanjikan, seiring peningkatan jumlah kendaraan bermotor di daerah tersebut.

Kepala sekolah SMKN Rawajitu Timur, Elisa Sri Laksmi, menyatakan pembukaan jurusan TBSM merupakan respons terhadap animo masyarakat yang besar. “Awalnya kita siapkan hanya untuk kapasitas satu kelas, ternyata antusiasmenya lumayan besar, melebihi target. Terpaksa kita buat dua kelas. Terima kasih kepada masyarakat sekitar atas kepercayaannya menitipkan anak di SMKN Rawajitu Timur. Ayo kita majukan bersama SMKN Rawajitu Timur,” ujar Elisa, Sabtu (3/8/2024).

Di sisi lain, Kepala Jurusan TBSM SMKN Rawajitu Timur, Sutikno, mengatakan jurusan ini berada di bawah bidang Teknik Otomotif dan akan diampu oleh guru yang memiliki keahlian sesuai bidangnya. Adapun jumlah siswa baru jurusan TBSM Tahun Ajaran 2024 sebanyak 46 yang terdiri dari dua kelas belajar.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa pada jurusan TBSM, siswa diajarkan berbagai keterampilan, mulai dari merawat kendaraan, mendiagnosa kerusakan, hingga perbaikan kendaraan. Sekolah menyiapkan workshop dan peralatan praktik yang memadai untuk mendukung kegiatan belajar mengajar.

Salah satu siswa baru jurusan TBSM, anak petambak dari Kampung Bumi Dipasena Jaya, Saifullah, mengungkapkan bahwa dia senang bisa diterima di SMKN Rawajitu Timur. Dia memilih jurusan TBSM karena ingin menjadi mekanik motor setelah lulus nanti. “Setidaknya saya bisa memperbaiki motor sendiri tanpa harus dibawa ke bengkel,” kata Saifullah.

Tahun Ajaran 2024/2025, SMKN Rawajitu Timur menerima total siswa kelas X sebanyak 200 yang tersebar di enam jurusan, yaitu Agribisnis Air Tawar (API), dan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO). Kemudian, Akuntansi Keuangan Lembaga (AKL), Desain Komunikasi Visual (DKV), dan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM). SMKN Rawajitu Timur memiliki total 53 guru. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Laporan: Nafian Faiz