Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Pemprov Lampung Apresiasi pembangunan Arboretum Itera
Lampungpro.co, 22-Mar-2017

Lukman Hakim 1159

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Pemerintah Provinsi Lampung mengapresiasi pembangunan Arboretum Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang merupakan bagian dari Kebun Raya Lampung. Arboretum dengan luas 2 hektare itu merupakan bagian dari Kebun Raya Lampung seluas 150 hektare.

Direncanakan terdapat 5.000 bibit pohon, di antaranya 43 jenis  tanaman langka seperti pohon trembesi, damar, bungur, agathis, cemara laut, mahoni, gmelina, tanjung, dan bambu, kata Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Sutono, Selasa (21/3/2017).

Hal itu dikatakan Sutono, saat mendampingi Dirjen Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (PDASHL) LHP yang diwakili Direktur Konservasi Tanah dan Air, Mochamad Firman.

Hadir pula Wakil Rektor Itera Sukrasno saat meresmikan Arboretum Itera sekaligus menghadiri Seminar Nasional Memperingati Hari Hutan dan Pohon Se-Dunia, di Gedung LPPMC Itera.

Sutono juga menjelaskan Arboretum diharapkan mampu menambah keragaman hayati dan ruang terbuka hijau di Provinsi Lampung. Pengembangan wilayah akibat pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pengembangan pemukiman membuat lahan-lahan hijau semakin tergerus dan beralih fungsi menjadi bangunan fisik.

"Dengan berkurangnya lahan hutan dan ruang terbuka hijau maka masyarakat luas yang akan merasakan dampak negatifnya. Seperti banjir, tanah longsor maupun kekeringan saat musim kemarau. Untuk itu, pada momentum ini Pemerintah Provinsi Lampung mengajak seluruh elemen masyarakat Lampung untuk berkontribusi nyata dengan menanamkan kesadaran akan pentingnya keberadaan ruang terbuka hijau dan hutan," kata Sutono.

Menurut dia, keberadaan Arboretum dapat dimanfaatkan sebagai wisata edukasi dan kegiatan ilmiah lainnya. "Arboretum Itera dapat dijadikan sebagai media riset, pendidikan, pariwisata. Dan, tentunya akan menjadi salah satu tempat yang menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Lampung, kata dia.

Dalam kesempatan itu, Direktur Konservasi Tanah dan Air Mochamad Firman, menjelaskan bertepatan dengan Hari Hutan Internasional tanggal 21 Maret dan diharapkan mampu meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya keberadaan pohon dan hutan.

Lebih lanjut, Firman mengatakan dengan adanya Arboretum Itera mampu menjadi ruang terbuka hijau bagi masyarakat Lampung. Manfaatnya antara lain sebagai sarana penelitian, konservasi, serta pemanfaatan mata air sebagai penyimpaan air hujan.

"Dengan adanya Arboretum, diharapkan mampu menjadi penyeimbang di masa pemanasan global kedepannya. Selain itu, Arboretum juga sebagai pendukung ruang terbuka hijau. Karena, 30 persen wilayah kota harus terdapat ruang terbuka hijau," kata Firman.

Manfaat Arboretum, lanjut Firman, akan lebih maksimal apabila didukung oleh lingkungan sekitarnya. "Upaya ini akan lebih bermanfaat apabila wilayah sekitar Arboretum ditanami pohon-pohon lainnya," kata dia.

Sementara itu, Wakil Rektor Itera Bidang Non-Akademik Prof. Dr. Sukrasno menambahkan Itera berkomitmen besar untuk mampu membentuk green kampus. Sehingga, kedepannya masyarakat Lampung mampu merasakan manfaatnya, karena wilayah hijau merupakan jantung dari dunia. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

5624


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved