Seorang petugas saat membersihkan tempat duduk di ruang tunggu keberangkatan Bandara Radin Inten II, Natar, Lampung Selatan. LAMPUNGPRO.CO

NATAR (Lampungpro.co): Berkurangnya jumlah penumpang secara drastis di Bandara Internasional Radin Inten II Lampung, membuat manajemen mengusulkan pembatasan jam operasional. Rencananya jam operasional mulai pukul 10.00 WIB hingga 20.00 WIB.

"Sekarang tak lagi penerbangan pagi, akibat berkurangnya jumlah penumpang. Oleh karena itu, kami bersama Airnav sedang mengusulkan ke Dirjen Hubungan Udara Kementerian Perhubunga agar ada pembatasan jam operasional Bandara semasa tanggap darurat virus Corona ini," kata Eksekutif GM PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Radin Inten II, Asep Kosasih Samapta, kepada Lampungpro.co, Kamis (9/4/2020).

Sejak virus Corona (Cobid-19) mewabah, sejumlah rute penerbangan dari Lampung tutup seperti ke Yogyakarta, Bandung, dan beberapa jadwal ke Jakarta. Semula dalam sehari ada 34-37 fligth (penerbangan), namun kini tinggal 5-6 flight di Bandara Radin Inten II.

Demikian halnya jumlah penumpang yang rata-rata bisa mencapai 6.000 pax per hari, kini di bawah 1.000 pax per hari. "Jumlah penumpang berkurang hingga 60%. Bahkan untuk rute Palembang pun bakal ditutup sementara," kata Asep Kosasih.

BACA JUGA: Penumpang Turun Drastis, Bandara Radin Inten II Lampung Terapkan Minimum Operation

Kini, tinggal Lion Group dan Garuda Indonesia yang masih mengarungi rute ke Lampung. Sedangkan Sriwijaya dan Xpress Air, memilih menghentikan penerbangan. Selain ke Jawa, rute lain yang masih ada yakni Lampung-Batam. (PRO1)