Dalam rekontruksi tersebut, ada 71 adegan yang diperankan oleh masing-masing tersangka, dari sebelum penembakan hingga sesudah penembakan di lokasi kejadian.
Adegan diawali di rumah tersangka Kopda B yang mengambil senjata api (Senpi) miliknya yang disimpan di plafon kamar belakang rumah. Lalu pada adegan kedua, tersangka menaruh Senpi tersebut di mobilnya di bagian belakang.
Adegan ketiga, tersangka pergi ke lokasi gelanggang judi sabung ayam dengan kendaraan. Lalu adegan ke empat di lokasi sabung ayam, dua tersangka tiba di lokasi.
Sementara peristiwa penembakan terhadap tiga anggota polisi hingga meninggal itu, terjadi pada adegan ke 32 saat rombongan kepolisian tiba di lokasi.
Kemudian aparat kepolisian sempat memberikan tembakan peringatan untuk membubarkan kerumunan para pelaku perjudian. Namun melihat itu, Kopda B lalu meminta saksi lain di lokasi mengambil senjata yang dibawa dari rumah, lalu Kopda B mengokang senjatanya dan mulai menembak.
Tembakan pertama dilakukan dua kali yang mengarah ke Aipda Anumerta Petrus Apriyanto, yang saat itu mendekat ke arah pelaku, kemudian langsung tersungkur setelah tertembak di bagian kepala.
Kemudian korban kedua yakni Kapolsek Negara Batin, AKP Anumerta Lusiyanto, yang saat itu melihat jatuhnya korban dari kepolisian sebelum tertembak.
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
24243
Bandar Lampung
6251
Kominfo LamSel
5412
Lampung Tengah
3768
407
20-Apr-2025
524
20-Apr-2025
531
20-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia