Tersangka Penusukan Syeikh Ali Jaber (Kaos Oranye) Saat Rekonstruksi Adegan | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co):
Kasus penusukan yang meninpa Syeikh Ali Jaber saat mengisi kajian di Masjid Falahuddin, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Tim Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandar Lampung menunjuk tujuh jaksa senior di Lampung untuk melakukan penyidikan mendalam. Penyidikan sendiri langsung dilakukan kepada tersangka Alfian Andrian, warga Sukajawa, Bandar Lampung.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Bandar Lampung Abdullah Noer Deny mengatakan, pihaknya menunjuk tujuh jaksa senior untuk melakukan penyidikan terhadap Alfin Andrian ini, setelah pihaknya menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari Tim Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Bandar Lampung. Kepolisian juga sudah mengirimkan surat pemberitahuan perkembangan hasil penyidikan (SP2HP).

"SPDP sudah kami terima tiga hari lalu. Untuk itu, kami telah menyiapkan tujuh jaksa yang profesional dan senior, untuk menangani perkara penusukan Syeikh Ali Jaber di Masjid Falahuddin beberapa waktu lalu," kata Abdullah Noer Deny saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (19/9/2020).

Meskipun demikian, pihak Kejaksaan Negeri Kota Bandar Lampung belum mengambil langkah lebih lanjut, pasca penunjukan tujuh orang jaksa senior dan profesional untuk menangani kasus ini. Pihak Kejaksaan hingga kini, belum bisa membeberkan nama-nama jaksa yang ditunjuk tersebut.

"Dalam kasus ini, akan dipelajari terlebih dahulu berkas perkaranya. Setelah dipelajari berkasnya, kemudian kami langsung menentukan langkah selanjutnya. Untuk saat ini berkas yang masuk haru SPDP. Diharapkan berkas lainnya segera dirampungkan," ujar Abdullah.

Terkait hal ini juga, Polresta Bandar Lampung terus mempercepat proses pemberkasan terhadap kasus ini. Sebelumnya, pihak kepolisian juga sudah menggelar rekonstruksi penusukan di tempat kejadian perkara (TKP). Total secara keseluruhan terdapat 17 reka adegan yang diperankan saat rekonstruksi berlangsung. (PRO3)