BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Mahalnya harga tiket pesawat diprediksi akan berimbas pada jumlah keterisian penumpang arus mudik lebaran melalui pesawat udara. Para pemudik diperkirakan akan lebih memilih jalur darat dibandingkan naik pesawat.

Seperti saat libur panjang usai hari pencoblosan, Rabu (17/4/2019) kemarin. Meskipun ketersediaan kursi pesawat melalui aplikasi pemesan online habis. Namun, jumlah penumpang yang menggunakan bus sangat tinggi.

"Ramai sekali kemarin dari Jakarta ke Lampung naik bus Damri pas malam sebelum pencoblosan. Sampai pihak Damri itu siapkan bus tambahan, yang malam saya naiki itu ada dua masing-masing 2 bus tambahan di tiap kelas baik Royal, Eksekutif, dan Bisnis," ujar Anisa, warga Lampung yang bekerja di Jakarta.

Bahkan, peningkatan penumpang bus bukan hanya terjadi di Damri, beberapa bus rute Lampung dan Sumatera seperti Rosalia Indah, Kramat Djati, dan lainnya juga penuh. Atas dasar itu, lonjakan penumpang melalui jalur darat bakal meningkat seiring mahalnya tiket pesawat, dan beroperasinya Tol Lampung.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiadi mengatakan, pemudik transportasi bus diprediksi akan naik 30 persen menjadi 4,45 juta orang. Sementara untuk jumlah pemudik dengan mobil pribadi diproyeksikan naik 28,9 persen menjadi 4,3 juta, Kereta Api naik 16,7 persen menjadi 2,4 juta orang, pesawat naik 9,5 persen menjadi 1,4 juta pemudik.(**/PRO2)