JAKARTA (Lampungpro.co): Petahana Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menerima rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), untuk maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bandar Lampung tahun 2024.
Selain Eva Dwiana, PKB juga memberikan rekomendasi kepada istri Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona yakni Nanda Indira, sebagai bakal calon Bupati Pesawaran di Pilkada 2024.
Selain itu, PKB juga memberikan rekomendasi final kepada bakal calon kepala daerah di 35 kabupaten/kota untuk diusung PKB pada Pilkada derentak 2024.
Nama-nama yang mendapatkan rekomendasi final itu, disampaikan Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar, dimana rekomendasi final baru diberikan di level bakal calon kepala daerah (Bacakada) kabupaten/kota, sementara untuk provinsi belum ada.
"Sampai hari ini, detik ini sudah kami verifikasi lagi datanya yang sudah final yang penetapan akhir se-Indonesia, itu ada 35 kabupaten/kota belum ada satupun provinsi. Baru 35 kabupaten/kota," kata Abdul Halim Iskandar dilansir Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), Selasa (4/6/2024).
Halim menyampaikan, selanjutnya tinggal menunggu surat resmi yang diteken Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menyusul diberikannya rekomendasi final tersebut.
"Jadi ini 35 kabupaten/kota yang sudah dinyatakan rekomendasi final, berarti surat yang akan terbit adalah ditandatangani langsung oleh Ketua Umum dan Sekjen DPP PKB," ujar Abdul Halim Iskandar. (***)
Berikut daftar rekomendasi final yang diberikan PKB kepada bacakada di 35 kabupaten/kota.
1. Nanda Indira Bastian (Pesawaran, Lampung)
2. Eva Dwiana (Kota Bandar Lampung, Lampung)
3. Nuruddin Amin (Jepara, Jawa Tengah)
4. Fadia Arafiq (Pekalongan, Jawa Tengah)
5. Ony Anwar Harsono (Ngawi, Jawa Timur)
6. Eri Cahyadi (Kota Surabaya, Jawa Timur)
7. Ikfina Fahmawati (Mojokerto, Jawa Timur)
8. Nanik Endang R. (Magetan, Jawa Timur)
9. Anna Mu'awanah (Bojonegoro, Jawa Timur)
10. Rini Syarifah (Blitar, Jawa Timur)
11. Raden Bagus Fattah Jasin (Pamekasan, Jawa Timur)
12. Warsubi (Jombang, Jawa Timur)
13. Thoriqul Haq (Lumajang, Jawa Timur)
14. Habib Hadi Zainal Abidin (Kota Probolinggo, Jawa Timur)
15. Louise Lucky Taolin (Malaka, NTT)
16. Umbu Lili Pekuwali (Sumba Timur, NTT)
17. Simeon Thobias Pally (Alor, NTT)
18. Frederick Edwin (Kutai Barat, Kalimantan Timur)
19. Madri Pani (Berau, Kalimantan Timur)
20. Karolin Margaret Natasa (Landak, Kalimantan Barat)
21. Iman Suramenggala (Bulungan, Kalimantan Utara)
22. Andi M. Akbar Mattawang Djuarzah (Nunukan, Kalimantan Utara)
23. Wempi W. Mawa (Malinau, Kalimantan Utara)
24. Khairul (Kota Tarakan, Kalimantan Utara)
25. Chaidir Syam (Maros, Sulawesi Selatan)
26. Darmawangsyah Muin (Gowa, Sulawesi Selatan)
27. Ady Ansar (Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan)
28. Hadianto Rasyid (Kota Palu, Sulawesi Tengah)
29. Sulianti Murad (Banggai, Sulawesi Tengah)
30. Timotius Kaidel (Kepulauan Aru, Maluku)
31. Ikram Umasugi (Buru, Maluku)
32. Ruben Yason Rumboisano (Waropen, Papua)
33. Maximus Tipagau (Mimika, Papua Tengah)
34. Kristosimus Yohanes Agawemu (Mappi, Papua Selatan)
35. Untung Tamsil (Fakfak, Papua Barat)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4146
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia