Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

PKM Polinela, Dosen Prodi Hortikultura Beri Bimbingan Budidaya Tanaman Anggrek di Desa Sukaraja, Lampung Selatan
Lampungpro.co, 04-Aug-2023

Sandy 3851

Share

Dokumentasi Dosen Prodi Hortikultura Polinela | Lampungpro.co/Ist

LAMPUNG SELATAN (Lampungpro.co) : Tim dosen Politeknik Negeri Lampung Jurusan Tanaman Pangan melakukan Bimbingan Teknis Pelestarian dan Konservasi Anggrek Alam kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Desa Sukaraja, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, pada Kamis, (3/8/2023).

Kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat (PKM) yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi di Kampus Politeknik Negeri Lampung.

Ketua Tim dosen Dr. Desi Maulida, S.P., M.Si. mengatakan kegiatan ini untuk melatih dan membina masyarakat yang tergabung dalam Pokdarwis Desa Sukaraja agar mampu melakukan teknik-teknik konservasi anggrek alam secara tepat. 

Kegiatan ini telah dilakukan pembinaan dan pelatihan terhadap anggota Pokdarwis. Sehingga, diharapkan nantinya para anggota secara mandiri mampu dengan cermat melakukan pelestarian dan konservasi anggrek alam di kawasan Gunung Rajabasa, kata Dr. Desi.

Ia menambahkan, setidaknya terdapat lebih dari 1000 jenis tanaman anggrek beragam yang dikembangkan sebagai plasma nutfah di Gunung Rajabasa, Desa Sukaraja tersebut.

Namun, saat ini plasma nutfah anggrek di Gunung Rajabasa semakin berkurang. Hal ini disebabkan berbagai aktivitas manusia seperti eksploitasi yang melebihi daya regenerasinya, konversi lahan secara masif untuk pemukiman, ekspansi lahan perkebunan, pertanian, bahkan pembalakan liar, ujar Dr. Desi.

Sementara itu, Ketua Pokdarwis Desa Sukaraja Herman mengatakan bahwa pelatihan yang telah diberikan oleh tim dosen Prodi Hortikultura Polinela sangat membantu para kelompok sadar wisata. 

Dengan kegiatan ini, kami dari Pokdarwis Desa Sukaraja memahami teknik perbanyakan tanaman anggrek, kata Herman. 

Dengan adanya kegiatan ini, lanjut Herman diharapkan kedepannya secara mandiri mampu menjaga dan melestarikan alam khususnya tanaman anggrek di wilayah sekitar Gunung Rajabasa.

Sehingga keberagaman anggrek yang terdapat disana tetap terjaga dan menjadi sumber plasma nutfah anggrek alam Gunung Rajabasa, terangnya. (***)

Editor : Sandy, 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

19797


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved