Dokumentasi Humas Polinela | LAMPUNGPRO.CO/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Tim Ekosistem Kemitraan Politeknik Negeri Lampung (Polinela) dan Bappeda Provinsi Lampung Menggelar FGD untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Vokasi

Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Provinsi Lampung, Tim Ekosistem Kemitraan Politeknik Negeri Lampung (Polinela) bekerja sama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung menggelar Forum Group Discussion (FGD).

FGD bertujuan untuk merumuskan strategi pembangunan pendidikan vokasi hingga tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Bappeda pada Jumat (22/3/2024), dan dihadiri oleh Elvira Umihanni, SP., M.T., selaku Kepala Bidang Perencanaan Makro, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Bappeda Provinsi Lampung.

Diskusi dalam FGD melibatkan kelompok kerja Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030 Provinsi Lampung. Langkah-langkah konkret dibahas untuk meningkatkan mutu pendidikan vokasi di daerah tersebut.

Salah satu poin penting dalam FGD adalah memperkuat kerjasama antara Polinela dan Bappeda Provinsi Lampung dalam merancang kebijakan dan program-program pendidikan vokasi yang tepat sasaran. Menurut Elvira Umihanni, kolaborasi erat antara lembaga pendidikan dan pemerintah daerah menjadi fondasi utama dalam menciptakan sistem pendidikan vokasi yang efektif dan berkelanjutan.

Diskusi juga membahas peningkatan infrastruktur dan fasilitas pendidikan vokasi, peningkatan kualitas tenaga pengajar, serta upaya untuk mendekatkan pendidikan vokasi dengan dunia industri melalui program magang dan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan lokal maupun nasional.

Tim Ekosistem Kemitraan Polinela menyatakan komitmennya untuk terus mendukung upaya pembangunan pendidikan vokasi di Provinsi Lampung. Melalui kerjasama yang baik dengan Bappeda Provinsi Lampung dan pihak terkait lainnya, Polinela berharap dapat berperan aktif dalam mencetak lulusan vokasi yang siap bersaing di pasar kerja.

Dengan kesepakatan dan komitmen dari berbagai pihak terkait, diharapkan pembangunan pendidikan vokasi di Provinsi Lampung akan terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah tersebut hingga tahun 2025 dan masa yang akan datang. (***)

Editor : Sandy,