Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Populasi Buaya Air Asin Mengancam Manusia di Australia
Lampungpro.co, 06-Mar-2017

Lukman Hakim 1579

Share

AUSTRALIA (Lampungpro.com): Ada kekhawatiran bahwa buaya air asin yang terkenal di Australia dapat menjadi ancaman yang lebih besar bagi manusia. Ahli ekologi menemukan populasi reptil raksasa itu bertambah tiga persen setiap tahun.

Sekedar informasi, buaya air asin, yang dapat memiliki panjang tubuh sampai tujuh meter, didaftar sebagai spesies yang dilindungi pada dasawarsa Tahun 1970-an. Namun, karena perburuan buaya dinyatakan tidak sah, populasi hewan amfibi itu telah pulih secara dramatis.

Ahli Ekologi Margasatwa dan Taman Nasional, Ben Corey, mengatakan kepada Australian Broadcasting Corporation (ABC) reptil itu dalam waktu dekat dapat menimbulkan resiko yang sangat nyata buat mereka yang tinggal di daerah padat di Wilayah Kimberley, Western Australia. "Kami telah melakukan survei mengenai buaya di King River dan bagian lain (Western Australia) sejak 1986. Dan itu adalah survei yang berlangsung paling lama yang pernah kami lakukan buat buaya air asin di Kimberley," kata Corey.

Rekan Corey, Dr Andy Halford, mengatakan penelitian itu menunjuk kepada buaya yang makin banyak bergerak ke dalam daerah kota, karena populasinya terus bertambah. "Saya kira kami tidak terkejut oleh berapa banyak populasinya telah bertambah. Namun, kenyataannya kami menyaksikan 260 sampai 300 persen peningkatan seluruh jumlahnya dari sekitar 30 tahun lalu," kata dia. (*/ANT/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

317


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved