Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Petani Lampung Pakai Elpiji untuk Pompa Air karena Premium Langka dan Hilang
Lampungpro.co, 29-Aug-2018

Amiruddin Sormin 1536

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Pemakaian Elpiji 3 Kg untuk menghidupkan mesin pompa air di Lampung pada musim kemarau ini terjadi karena premium langka dan hilang di sejumlah tempat. Menurut Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Lampung, Edi Yanti, petani terpaksa memakai Elpiji untuk menyelamatkan padi dari kekeringan.

"Premium sulit didapat. Dimana-mana kosong. Bersukur petani kita kreatif bisa mengubah Elpiji sebagai bahan bakar pengganti premium. Kalau tidak, akan banyak lahan sawah kekeringan," kata Edi Yanto, Selasa (28/8/2018).

Hingga Senin (27/8/2018), Dinas TPH Lampung mencatat lahan persawahan yang terkena dampak kekeringan di 15 kabupaten dan kota mencapai 2.527 hektare. Seluas 4 hektare di Tanggamus bahkan masuk kategori puso.

Menurut Edi Yanto, pemakaian Elpiji merupakan kreativitas petani. "Namun ini tidak akan berlangsung lama. Kami perkirakan hanya sampai Agustus ini atau sampai masa panen selesai," kata Edi Yanto.

Edi mengakui sebagian pompa air yang memakai Elpiji itu merupakan bantuan pemerintah. Pompa air itu diberikan justru sebagai solusi agar panen padi tidak banyak terganggu akibat kemarau. "Masalahnya premiumnya susah didapat," kata Edi Yanto.

BACA JUGA:�Elpiji Langka di Lampung, Kata Pertamina Dipakai Petani untuk Pompa Air

Dia juga meminta Pertamina mengakomodir kepentintan bahan bakar minyak (BBM) alat mesin pertanian (alsintan). Menurut Edi, ada alokasi khusus yang diberikan pemerintah kepada alsintan di tiap daerah. "Pertamina tahu aturan itu dan kami minta agar alsintan juga mendapat prioritas penyediaan premium," kata Edi Yanto.

Hingga kini, kelangkaan Elpiji 3 Kg masih terjadi di berbagai daerah Lampung. Kelangkaan tak hanya terjadi di sentra pertanian akibat pembelian untuk pompa air, tapi juga di Bandar Lampung. Pantauan Lampungpro.com dalam empat hari terakhir banyak warung penjual Elpiji 3 kg kosong. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3761


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved