BPJS Kesehatan, JKN-KIS, BPJS, Lampung, Bandar Lampung, Lampung Raya, Polda Lampung, Info Kesehatan, Info Terkini, Program Pemerintah, Program BPJS

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Penyakit tidak ada yang tahu kapan akan datang dan akan menimpa siapa, apakah itu anak-anak ataupun orang dewasa dapat terserang penyakit sewaktu-waktu tanpa diduga. Hal tersebut dirasakan Berliana, Putri remaja asal Sukamenanti, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung yang tidak menyangka dirinya akan terserang penyakit di waktu remaja.

Berliana merupakan peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang mendaftar sejak tahun 2018 lalu. Saat ini Berliana masih belajar di bangku Sekolah Menengah Atas (SMK) di wilayah Kota Bandar Lampung. Ia adalah salah satu dari sekian banyak peserta Program JKN-KIS yang telah menerima manfaat dari berjalannya program ini.

"Saya merasakan panas yang amat tinggi selama tiga hari di rumah, lalu akhirnya ayah saya langsung membawa saya ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandar Lampung untuk dilakukan perawatan secara intensif. Di RSUDAM langsung diperiksa dokter dan cek laboraturium, hasilnya saya positif terkena demam berdarah dengue (DBD) dan langsung saya dirawat" kata Berli sapaannya saat ditemui Lampungpro.com, Kamis (25/4/2019).

Sebelum terkena penyakit demam berdarah dengue, Berliana sebelumnya pernah terkena penyakit yang hampir serupa yakni typus. Namun saat terkena penyakit typus, Berliana memilih untuk melakukan berobat jalan. Anak dari Nur Ahmad ini merasa puas dengan pelayanan yang diberikan baik dari pihak BPJS Kesehatan maupun dari pihak RSUDAM Bandar Lampung.

"Perawat sama dokternya juga ramah dan baik-baik semuanya. Saya kira bakal dibeda-bedakan, tapi ternyata tidak sama sekali. Apalagi selama saya dirawat, saya dan keluarga tidak keluar uang sepeserpun alias gratis enol rupiah," ujar Berliana.

Dengan banyaknya manfaat yang telah ia terima, Berliana Putri berharap Program JKN-KIS dapat terus berjalan dan dikelola secara optimal. Sebab saat ini telah banyak sekali membantu masyarakat. Selain itu ia juga mengimbau kepada peserta JKN-KIS lainnya untuk dapat membayar iuran tepat pada waktunya.

"Disadari atau tidak iuran yang kita bayarkan juga telah membantu peserta lain yang membutuhkan pelayanan. Terima kasih BPJS Kesehatan sudah banyak bantu masyarakat ketika sakit. Saya kini semakin yakin bahwa Program JKN-KIS ini benar-benar bermanfaat," jelas Berliana. (FEBRI/PRO3)