Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Provinsi Lampung Ditarget Jadi Lumbung Udang Nasional
Lampungpro.co, 18-Apr-2018

Lukman Hakim 839

Share

#beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata Lampung, Indonesia

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Provinsi Lampung ditarget menjadi lumbung udang nasional menyusul diadakannya Proyek Strategi Lumbung Udang Nasional yang dipusatkan di Lampung. Hal itu disampaikan Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Industri Maritim dan Peternakan (IPMP) Muhammad Nadjikh.

Hal itu dia sampaikan pada Rakor Budi Daya Udang Nasional 2018 dengan pembahasan Pengembangan Infrastruktur dan Kepastian Hukum, Komite Ekonomi dan Industri (KEIN), di Ruang Pearl, Sheraton Hotel Lampung pada Selasa (17/4/2018).

Nadjikh menyampaikan bahwa rakor dilakukan oleh Pokja IPMP KEIN sebagai upaya menindaklanjuti perintah Presiden untuk meningkatkan devisa negara melalui peningkatan ekspor nasional dari komoditas khusus udang.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun dan mewujudkan koordinasi lintas lembaga untuk mendukung Lampung sebagai Lumbung Nasional dalam rangka mengingkatkan ekspor perikanan Indonesia dan merumuskan formulasi model kebijakan yang terintegrasi dalam mengatasi permasalhan infrastruktur dan kepastian hukum serta perijinan usaha, kata dia.

Sebelumnya Indonesia menempati peringkat kedua Top Five Shrimp Exporters. Namun, kini menjadi peringkat ke empat di bawah India, Vietnam, dan Ecuador. Hal ini mendorong Pemerintah kembali menjadikan Indonesia sebagai pengekspor udang.

Besarnya potensi dan pengaruh kontribusi ekspor udang terhadap perekonomian nasional, disikapi sangat serius oleh Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) melalui kelompok kerja industri perikanan, maritim, dan peternakan (IPMP).

Untuk itu, Pokja IPMP melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Lampung sebagai representasi wilayah budidaya udang nasional. Lampung dinilai memberikan kontribusi besar terhadap supai udang nasional.

Provinsi Lampung sudah lama dikenal sebagai salah satu sentra produksi udang indonesia. Dua perusahaan raksasa dalam budidaya udang, yakni PT Dipasena Citra Darmaja (16.000 Ha) dan PT Central Proteina Prima (17.400 Ha) berdiri dan beroperasi di daerah Tulangbawang, Lampung Timur.

Sementara itu, kata dia, ratusan pengusaha tambak intensif prestasi di wilayah pesisir Lampung Selatan, Lampung Barat bahkan sampai di Perbatasan Provinsi Bengkulu. Ribuan petambak semi intensif prestasi dan tradisional berbudidaya tambak udang di sepanjang pesisir Lampung Timur dan Lampung Selatan, kata dia.

Sementara itu, Pjs. Gubernur Lampung yang diwakili Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Taufik Hidayat mengatakan optimistis Lampung akan kembali mengangkat sektror Kelautan dan Perikanan Khususnya Budidaya Udang.

Adapun Zona yang di tetapkan sebagai budidaya Laut yaitu Pesawaran, Lampung Selatan, Tanggamus, Bandar Lampung dan Lampung Timur. Diskusi hari ini diharapkan bisa mengatasi kendala-kendala yang terjadi di kawasan produksi udang di Provinsi Lampung.

Ke depan, kata dia, diharapkan mampu memberikan kontribusi pada peningkatan pendapatan per kapita masyarakat Provinsi Lampung. Pemprov akan terus mendorong produksi udang Lampung agar mampu menyumbang 40 persen dari produksi nasional, kata Taufik. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

5223


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved