LAMPUNG UTARA (Lampungpro.co): Hanya karena tidak mengerjakan pekerjaan rumah (PR), Alfat Tri Aditya, yang duduk di bangku Kelas 10 IPS 1 di SMAN 4 Kotabumi Lampung Utara mendapat perlakuan kasar menggunakan gagang sapu oleh oknum Guru.

Menurut Riduwan, orang tua dari Alfat, kronologis kejadian yang dialami, pada saat itu anaknya baru pulang dari sekolah, dan bercerita bahwa dipukul memakai gagang sapu oleh oknum guru di sekolah saat mata jam pelajaran terakhir. Alasanya, anaknya lupa mengerjakan tugas dari oknum guru tersebut. 

"Tiba-tiba oknum guru tersebut memanggil anak saya, disuruh kedepan, dan langsung dipukul begitu saja memakai gagang sapu," ujar Riduan, kepada Lampungpro.co, Jumat (31/1/2020) 

Atas kejadian itu, Riduan menyayangkan sikap oknum guru yang diketahui guru mata Pelajaran Bahasa Indosia berinisial (MT). Atas perlakuan guru tersebut, mengakibatkan anaknya menjadi luka lebam dibagian tangan.

Selain itu, Riduan berencana akan melakukan visum dirumah sakit dan akan meminta pertanggung jawaban dari oknum guru yang dimaksud. Serta meminta pihak Sekolah harus memberikan sanksi kepada oknum guru tersebut. "Saya akan membawa permasalahan ini ke pihak penegak hukum, agar menjadi contoh bagi guru yang lain," terang Riduan.(RIKI/PRO2)