Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Pulang Kerja di BMI, Korban Tewas di Tanjakan PJR Bandar Lampung Hendak Nikah Agustus 2022
Lampungpro.co, 31-May-2022

Febri Arianto 11584

Share

Keluarga Saat Menunjukkan Foto Korban Sebelum Kecelakaan | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Salah satu korban tewas dalam kecelakaan beruntun di Jalan Ir Sutami, Way Laga, Sukabumi, Bandar Lampung atau tepatnya di tanjakan PJR bernama Nuraini Fitria diketahui hendak menikah Agustus 2022 mendatang. Saat kejadian, korban diketahui hendak pulang kerja dari PT Bumi Menara Internusa (BMI) di Tanjung Bintang.

Paman korban bernama Abu Bakar (56) mengatakan, saat itu korban dibonceng ayahnya, yang juga menjadi korban dalam kecelakaan tersebut. Keduanya mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX BE 3738 YK.

"Nuraini memang berangkat kerja diantar ayahnya, sorenya juga dijemput kerja di BMI Tanjung Bintang. Kemarin pulang kerja posisinya saat kejadian, dia diantar jemput karena tidak boleh membawa motor sendirian," kata Abu Bakar saat ditemui awak media, Selasa (31/5/2022).

Nuraini dilarang mengendarai sepeda motor sendirian, pasca menjalani operasi pengangkatan kanker payudara Agustus 2021. Padahal sebelumnya, korban biasa mengendarai motor sendirian tiap kali menuju lokasi bekerja.

"Dia ini kesehariannya dikenal ceria, suka bergaul, dan terbuka dengan teman-temannya. Dia juga dijadwalkan hendak menikah Agustus 2022, tapi Allah berkehendak dan punya rencana lain," ujar Abu Bakar.

Sebelumnya, kecelakaan beruntun libatkan delapan kendaraan terjadi pada Senin (30/5/2022) jelang Magrib, di tanjakan PJR disebabkan rem truk trailer K 8092 OB tidak berfungsi. Akibat kejadian ini, dua orang meninggal dunia.

Ada pun kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun, ada truk trailer K 8092 OB dan minibus Toyota Vios BE 1927 UR. Sementara enam sepeda motor ada Honda Beat BE 2361 AFI, Yamaha Jupiter MX BE 3738 YK, dan Yamaha Mio BE 5969 HR, Honda Vario BE 5042 UP, Honda Vario tanpa plat nomor polisi, dan Suzuki Spin BE 4324 DW.

Kecelakaan beruntun ini bermula, saat truk trailer dikemudikan Kamto (55) warga Tanjung Sari, Natar, Lampung Selatan berjalan dari Tanjung Bintang, Lampung Selatan. Ketika itu, truk trailer panjang ini berjalan hendak ke arah Panjang, Bandar Lampung.

Namun setibanya di turunan PJR, truk trailer tersebut mengalami rem blong, sehingga sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya. Sopir sempat berusaha keras, untuk memperlambat laju mobilnya di turunan curam, namun upayanya sia-sia, hingga menghantam enam sepeda motor dan satu minibus di depannya. (***)

Editor : Febri Arianto


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1296


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved