Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Rektor Unila: Mahasiswa Bisa Bantu Pencegahan Narkoba dan Berita Hoax
Lampungpro.co, 14-Mar-2018

Lukman Hakim 903

Share

#portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Universitas Lampung (Unila) dan Polda Lampung tanda tangani nota kesepahaman�tentang keamanan di lingkungan Kampus, �di gedung Rektorat Lantai II Unila, Selasa (13/3/2018). Rektor Unila Hasriadi Mat Akin mengatakan, pihaknya sangat butuh sekali pihak kepolisian demikian pula sebaliknya.

Dengan 32 ribu penduduk Unila, kata dia, bila digarap menjadi tenaga yang bisa mengamanakan, kemungkinan kampus akan jauh lebih aman. Namun sebaliknya, bila tidak dibina kampus berpotensi menjadi kacau. "Kita tidak hanya membangun mahasiswa namun juga membangun masyarakat," kata Hasriadi.

Penanganan hukum yang terjadi di tengah kampus, kata Hasriadi, nantinya lebih mengedepankan ke tindakan prefentif untuk membangun sistem keamanan masyarakat. Namun, ada tindakan hukum (bila ada mahasiswa yang melanggar hukum) konsikuensi dia, kampus tidak bebas hukum.

Sementara itu, Kapolda Lampung Irjend Suntana mengatakan, MoU ini bagian dari kemitraan Polri dengan leading sector. Polri Sangat memahami fungsi universitas yang fundamental dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Mahasisiwa disiapakan untuk mengambil alih estafet.

"Penting kita kerjasama dengan Unila, tidak hanya di bidang hukum, namun juga di semua bidang. Di bidang hukum menangani persoalan di bidang tertentu. Di bidang lain mungkin persoalan yang dihadapi kampus dan mahasiswa soal hoak, narkoba, dan lain lain. Kita akan melakukan kerjasama, sehingga mempermudah ruang untuk berkoordinasi di lapangan," kata Suntana.

Doal hoax, kata Suntana, meruoakan sebuah ancaman, karena hoax bisa mempercah belah kesatuan dan kesatuan bangsa. "Saya sangat mengharapakan masyarakat untuk mengatakan tidak kepada hoax dan mengatakan tidak kepada hoax dan tidak menyebarkan berita hoax. Yang penting mahasiswa bisa menjadi polisi untuk dirinya sendiri," kata dia. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Arinal Djunaidi Manusia Penuh Keberuntungan, Akankah Menang...

Pasalnya, menurut catatan Nyonya Lee tak pernah dua kali...

22158


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved