KOTA AGUNG (Lampungpro.co); Ratusan massa Gerakan Aliansi Muda Tanggamus berunjuk rasa di depan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanggamus, Jumat (20/9/2024). Aksi digelar karena mereka kecewa atas lambatnya penanganan dugaan kasus tindak pidana korupsi (tipikor) di Kabupaten Tanggamus, khususnya melibatkan RSUD Batin Mangunang dan BPRS Tanggamus, yang belum ditetapkan .
Massa berkumpul sejak pukul 09.00 WIB, menuntut Kejari Tanggamus segera menetapkan tersangka dugaan korups. Kasus ini ditengarai merugikan negara miliaran rupiah.
Setelah beberapa waktu berorasi, tiga perwakilan massa dibolehkan masuk untuk audensi dengan pihak Kejari Tanggamus, memberikan kesempatan bagi mereka untuk menyampaikan tuntutan secara langsung.
Dalam orasinya, Koordinator Lapangan Gerakan Aliansi Muda Tanggamus, M. Fikram menyampaikan pihaknya kecewa atas penyidikan yang diniai lambat. Sehingga mereka mendesak Kejari Tanggamus bertindak tegas.
“Kami mendesak Pidsus Kejaksaan Negeri Tanggamus segera menetapkan tersangka dua kasus korupsi besar, yaitu di RSUD Tanggamus dan BPRS Tanggamus,” kata M. Fikram.
Gerakan Aliansi Muda Tanggamus juga meminta Kejari Tanggamus peningkatan status penyelidikan dugaan korupsi PT. Aneka Usaha Tanggamus Jaya (AUTJ), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tanggamus. Selain itu, mereka juga menyoroti dugaan penyelewengan Dana Pekon (Desa) beberapa kepala pekon di Tanggamus.
!Aksi ini mendapat pengamanan dari aparat Polres Tanggamus. Pengamanan ini dipimpin Kabag Operasi Polres Tanggamus, Kompol Samsuri, dengan menerjunkan personil gabungan, termasuk sejumlah Polwan yang ditempatkan di garis depan untuk meredam potensi gesekan antara aparat dan massa.
Kasi Humas Polres Tanggamus, AKP M. Yusuf, menjelaskan pengamanan aksi tersebut melibatkan 55 personil yang diterjunkan untuk memastikan jalannya unjuk rasa berjalan aman dan tertib. "Kami menerjunkan 55 personil gabungan dalam pengamanan aksi ini. Alhamdulillah, aksi berjalan damai dan tidak ada insiden yang berarti," ujar AKP M. Yusuf, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda.
Aksi berlangsung damai, tanpa gangguan ketertiban umum. Polres Tanggamus berhasil menjaga situasi tetap kondusif dengan pendekatan humanis yang diterapkan.l
Sementara itu, Dauri, salah satu perwakilan dari Aliansi Muda Tanggamus, menghapresiasi Polres Tanggamus atas pengamanan selama aksi. "Terima kasih banyak karena kami sudah menyampaikan aspirasi di depan Kejaksaan dengan baik, dan terima kasih juga kepada pihak kepolisian yang mengawal sampai akhir," ungkap Dauri. (***)
Editor Amiruddin Sormin
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4276
Lampung Timur
7173
Bandar Lampung
4529
Lampung Tengah
1795
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia