BANDARJAYA (Lampungpro.com): Bandarjaya. Ya,�wilayah�terpadat di Jalan Lintas Tengah, Lampung Tengah, adalah kota yang paling diwaspadai sebagai biang kemacetan. Warga Bandar Lampung yang ingin ke Lampung Utara dan Tulangbawang, selalu memilih berangkat subuh, agar terhindar kemacetan mulai Gunungsugih hingga Yukumjaya.

Namun sejak pembukaan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar 140,9 kilometer, sejak 8 Maret 2019, perlahan membuat Bandarjaya, sepi. Antrean panjang truk, bus, dan kendaraan yang jadi pemandangan umum, kini mulai tak tampak lagi.

Sejak JTTS dibuka, ada dua gerbang tol yang bisa dipakai untuk menghindarai Bandarjaya, yakni Gerbang Tol Gunungsugih dan Gerbang Tol Terbanggi Besar. Bandarjaya berada di antara dua gerbang ini. Memang, sejak JTTS dibuka siapa pun takkan mau lagi berlama-lama harus macet menjelang Pasar Bandarjaya sejak Gunungsugih hingga Yukumjaya.

Bayangkan untuk melintasi Bandarjaya dari Gunungsugih hingga ujung kemacetan di Yukumjaya, bisa memakan waktu 30-45 menit. Kendaraan benar-benar lepas dari cengkeraman macet jika telah melintas Poncowati.�"Sejak ada tol buka Bandarjaya yang terkenal macet apalagi pas mau Lebaran, sekarang nggak macet lagi," kata Alfian Buay Nyerupa, warga Bandarjaya, Senin (18/3/2019).

BACA JUGA:�Sejak Tol Buka, Bus dan Truk Menghilang dari Jalan Bypass Bandar Lampung

Selama ini, untuk menghindari kemacetan di Bandarjaya, diberikan jalur alternatif. Pengendara dari arah Bandar Lampung disarankan menggunakan jalur dari Bandarjaya Barat, Yukum Jaya, hingga tembus ke Poncowati. Namun jalur ini tak begitu disenangi dengan berbagai alasan. Pengendara lebih memilih jalan meski kecepatan keong lewat Pasar Bandarjaya.

Penelusuran Lampungpro.com, kendaraan besar dari arah Kotabumi, Lampung Utara, yang melintasi Jalan Lintas Tengah dan dari Menggala, Tulangbawang, atau Jalan Lintas Timur, lebih memilih langsung masuk Gerbang Tol Terbanggi Besar yang berdekatan dengan Terminal Betan Subing. Kini, antrian kendaraan terjadi menjelang masuk gerbang tol.

SIMAK JUGA:�Libur Lebaran, Tegineneng-Bandarjaya Lampung Tengah Berhenti Total 3 Km

Dari Gerbang Tol Terbanggi Besar, pengendara langsung bisa ke Pelabuhan Bakauheni dengan jarak waktu tempuh sekitar 45 menit hingga 1 jam. Bandingkan jika melewati Bandarjaya, Tegineneng, Natar, Bandar Lampung, Panjang, Kalianda, hingga Bakauheni yang bisa memakan waktu normal 5-6 jam.�Setelah masuk tol, hanya tampak menara dan kubah Masjid Istiqlal yang tampak dari kejauhan sebagai penanda Bandarjaya.��

Sepinya arus lalu lintas siang hari, makin kentara pada malam. "Berkendara malam sekarang tambah ngeri. Soalnya jalan Bandarjaya dan sekitarnya makin sepi. Akibatnya banyak yang ngebut banget, tetap hati-hati jangan terpancing jalan sepi," kata Putra, warga Lampung Tengah.

Namun umumnya warga Lampung Tengah belum yakin� sepenuhnya hilangnya kemacetan ini bakal seterusnya. Pasalnya, tarif tol belum diberlakukan alias masih gratis selama sebulan. "Bisa jadi karena masih gratis. Tapi bagi pengemudi jelas pilih jalan tol yang ngak macet walau nanti bayar," kata Parni warga setempat. (PRO1)