BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Guna meningkatkan sumber daya manusia di bidang pengolahan kopi, Badan Ekonomi Kreatif bersama Dinas Pariwisata Provinsi Lampung menggagas program sertifikasi bagi barista yang bekerja di kafe dan kedai kopi.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Lampung Budiharto sertifikasi barista akan memberikan nilai tambah bagi para peracik kopi untuk bersaing dengan barista-barista di daerah lain. "Barista bersertifikasi ini akan menjadi keunggulan bagi peggiat kafe, kedai, atau restoran yang menawarkan kopi di Lampung," kata Budiharto dalam Workshop 1001 Tentang Kopi di Novotel, Selasa (25/4/2017).

Selain kualitas SDM, hal lain yang menjadi perhatian pemerintah provinsi adalah bagaimana hasil olahan kopi dikemas dengan baik. Sehingga, kopi Lampung tidak hanya memiliki kualitas rasa yang baik, tapi juga tampilan yang menarik.�"Kita tahu Indonesia memiliki beragam jenis kopi dari Aceh sampai Sulawesi, dengan Bekraf kita fokus bagaimana pengemasannya, juga sistem�pengeringannya, agar orang-orang tahu Lampung punya kopi yang enak," kata dia.

Budi menjelaskan salah satu upaya yang telah dilakukan pemprov untuk mengedukasi dan menyosialisasikan kopi kepada masyarakat adalah dengan menggelar Lampung Coffe Festival 2016. Di bulan Oktober juga akan digelar Festival Kopi Internasional untuk mengenalkan kopi Lampung ke level mancanegara. (*/PRO2)