ACEH TAMIANG (Lampungpro.co): PT PLN (Persero) memastikan sistem kelistrikan di Provinsi Aceh, telah pulih sepenuhnya pasca bencana beberapa waktu lalu. Pemulihan ini, ditandai dengan beroperasinya kembali 20 Gardu Induk (GI) yang ada di Aceh, sehingga sistem kelistrikan utama kembali normal.
Pulihnya sistem kelistrikan Aceh ini, turut didukung oleh penormalan menyeluruh pada sisi pembangkitan dan transmisi. Tonggak penting pemulihan, dengan beroperasinya kembali Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya, yang memastikan pasokan listrik ke seluruh GI di Aceh dapat disalurkan secara optimal.
Dengan telah beroperasinya seluruh GI secara normal, PLN selanjutnya memfokuskan upaya pada percepatan pemulihan jaringan distribusi listrik kepada masyarakat, khususnya di wilayah dengan tantangan geografis dan akses yang masih terbatas.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, sesuai arahan pemerintah pusat, pihaknya terus mempercepat pemulihan kelistrikan pasca bencana, hingga jaringan listrik kembali sampai kepada masyarakat.
"Sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto dan arahan langsung dari Menteri ESDM, kami terus berupaya melanjutkan penormalan kelistrikan Aceh dengan dukungan dan kolaborasi berbagai pihak. Alhamdulillah, kini sistem kelistrikan Aceh telah pulih," kata Darmawan Prasodjo dalam keterangannya, Selasa (23/12/2025).
Menurutnya, seluruh gardu induk sudah beroperasi normal, dengan didukung pembangkit dan transmisi yang kembali beroperasi. Ini menjadi fondasi penting, agar pasokan listrik ke masyarakat dapat berjalan stabil.
Sebelumnya, PLN berhasil mengoperasikan PLTU Nagan Raya yang didukung cadangan sistem yang memadai untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan masyarakat Aceh. Beroperasinya pembangkit ini, sekaligus mengoptimalkan jalur transmisi Nagan - Sigli, sebagai bagian dari sistem kelistrikan Aceh.
PLN juga telah berhasil memulihkan jaringan transmisi Arun - Bireuen serta Pangkalan Brandan - Langsa, yang menjadi backbone inter koneksi Sumatera - Aceh, yang sempat terputus akibat banjir dan tanah longsor.
Dengan sistem utama yang telah normal dan seluruh GI beroperasi, maka penyaluran listrik ke jaringan distribusi dilakukan secara bertahap dan dengan kehati-hatian tinggi.
Darmawan menegaskan, setiap tahapan pemulihan dilakukan dengan mengutamakan aspek keselamatan masyarakat.
"Kami pastikan, proses penormalan distribusi dilakukan secara bertahap dan aman, terutama di wilayah yang masih terdapat genangan air atau lumpur, agar masyarakat dapat kembali menikmati listrik dengan nyaman," tegas Darmawan Prasodjo.
PLN berkomitmen untuk terus bersama masyarakat Aceh, dengan mengupayakan peningkatan layanan kelistrikan serta memantau keandalan sistem secara berkelanjutan, hingga seluruh pelanggan kembali menikmati pasokan listrik secara normal.
Bagi pelanggan yang belum menyala, PLN terus berkoordinasi dan memastikan instalasi pelanggan dalam kondisi aman sebelum pasokan listrik kembali disalurkan.
Dengan pulihnya sistem kelistrikan Aceh dan beroperasinya seluruh gardu induk secara normal, maka diharapkan aktivitas ekonomi, layanan publik, serta kehidupan sosial masyarakat dapat kembali pulih secara bertahap. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Bang Amiruddin Sormin namaya. Dari situlah, awal perkenalan kami,...
44454
206
23-Dec-2025
178
23-Dec-2025
239
23-Dec-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia