Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Tak Bisa Nego Lagi, Bagi Gerindra Prabowo Calon Presiden Harga Mati, ini Alasannya
Lampungpro.co, 05-Feb-2022

Amiruddin Sormin 1313

Share

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. LAMPUNGPRO.CO/DOK

JAKARTA (Lampungpro.co): Pengamat politik dari Voxpol Center Reseach & Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, menilai bahwa Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 merupakan harga mati bagi Partai Gerindra. Sedangkan untuk posisi calon wakil presidennya, Gerindra disebut lebih cair untuk berkoalisi dengan partai mana pun.


"Gerindra yang penting Prabowo maju capres, ngak bisa di nego lagi, sudah harga mati," kata Pangi kepada wartawan Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), Sabtu (5/2/2022).

Menurutnya, pengusungan Prabowo sebagai capres 2024 bukan semata-mata agar bisa terpilih sebagai Presiden. Namun hal itu dilakukan untuk mengamankan elektabilitas Gerindra. "Sudah harga mati bagi Gerindra dalam upaya menyelamatkan elektabilitas partai karena pemilihan serentak," ujarnya.

Lebih lanjut, Pangi menilai sosok pasangan Prabowo nantinya sebagai cawapres masih cair. Gerindra dianggap tak akan keberatan untuk berkoalisi dengan partai mana pun. "Namun untuk posisi wakil masih cair, dengan partai manapun tidak masalah bagi partai mereka," tuturnya.

Untuk diketahui, Tingkat elektabilitas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih cukup tinggi menurut hasil survei lembaga riset Political Weather Station (PWS). Sebanyak 22,9% responden memilih nama Prabowo apabila Pilpres digelar hari ini. Direktur Riset PWS Mohammad Tidzi AM mengatakan nama Prabowo juga mengungguli pada survei tingkat popularitas tokoh dan tingkat akseptabilitas.

Sebagai informasi, tingkat popularitas tokoh Prabowo mencapai 94,2 persen dan tingkat akseptabilitasnya sebesar 71,8 persen."Mengindikasikan bahwa tokoh yang tingkat popularitas dan tingkat akseptabilitas cukup siginifikan cenderung memiliki tingkat elektabilitas yang lebih tinggi," kata Tidzi dalam paparannya secara virtual, Jumat (4/2/202)

Di bawah Prabowo, ada nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dipilih oleh 19,9 persen responden. Kemudian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menduduki posisi ketiga dengan perolehan 19,8% responden.

Untuk posisi keempat ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang dipilih oleh 8,7% responden dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebanyak 7,5%. Tidzi mengungkapkan ada pemandangan baru dari hasil survei kali ini. 

Pasalnya banyak nama-nama baru yang masuk 10 besar. Seperti Menteri BUMN Erick Thohir yang dipilih 2,7% responden, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko 2,4% dan Gatot Nurmantyo 1,5%. "Dua tokoh ini mengalahkan tokoh-tokoh lama yang bertengger di papan survei seperti bapak Mahfud MD, Puan Maharani," ujarnya.

Survei tersebut dilakukan pada 13-23 Januari 2022 di 34 Provinsi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan pedoman kuesioner melalui aplikasi Google Form. (***)

Editor: Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

23561


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved