Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Terbang Lagi, Kemenkeu Minta Investor Merpati Lunasi Seluruh Hutang
Lampungpro.co, 16-Nov-2018

Heflan Rekanza 776

Share

JAKARTA (Lampungpro.com) : Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meminta bahwa calon investor PT Merpati Nusantara Airlines�(MNA) harus berkomitmen melunasi seluruh utang kepada para kreditur.

�Dirjen Kekayaan Negara Isa Rachmatawarta mengatakan, pelunasan utang kepada kreditur menjadi salah satu penilaian terhadap komitmen investor kepada Merpati. "Sikap kita pokoknya piutangnya dibayar oleh mereka (Merpati), itu yang penting," kata dia, di Jakarta, Kamis (15/11/2018).

Merpati sendiri memiliki utang sebesar Rp 10.95 triliun. Rinciannya terdiri kreditur konkuren (tanpa jaminan) senilai Rp 5,99 triliun, kreditur separatis (dengan jaminan) senilai Rp 3,87 triliun, dan kreditur preferen (prioritas) senilai Rp 1,09 triliun.

Utang terhadap Kementerian Keuangan masuk dalam tagihan separatis yang terdiri dari tiga kreditur. Kementerian Keuangan sendiri sebesar Rp 2,66 triliun, dua kreditur lainnya yaitu PT Bank Mandiri sebesar Rp 254,08 miliar, dan PT Perusahaan Pengelolaan Aset (PPA) sebesar Rp 964,98 miliar.

Isa menilai, komitmen pembayaran utang ini juga diserahkan sepenuhnya kepada manajemen merpati dan calon investornya.�Namun, Isa menegaskan investor yang akan menyelamatkan Merpati harus benar-benar kredibel dan tidak hanya komitmen diucapan saja.

"Kalau cara membayarnya dengan mendatangkan investor sehingga mereka berusaha lagi kita ingin yang datang kemudian rencana kerjanya�executable�dan riil. Jangan cuma ngomong doang ujungnya nggak bisa bayar lagi," ujar dia.

Dapat diketahui, Merpati akan disuntik modal oleh PT Intra Asia Corpora (IAC) dengan nilai Rp 6,4 triliun. Intra Asia Corpora sendiri sempat menjadi pemegang kendali maskapai Kartika Airlines.(**/PRO4)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Arinal Djunaidi Manusia Penuh Keberuntungan, Akankah Menang...

Pasalnya, menurut catatan Nyonya Lee tak pernah dua kali...

22179


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved