Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Tercemar Limbah, Ikan Tangkapan Pesisir Lampung tak Layak Dikonsumsi
Lampungpro.co, 02-Jul-2018

Amiruddin Sormin 1601

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Maraknya pencemaran limbah yang masuk Pesisir Lampung, seperti Teluk Lampung, membuat ikan hasil tangkapan tak layak dikonsumsi. Menurut pengusaha perikanan Marzuki Yazid, kondisi ini berlangsung sejak lama, namun tak ada solusi bagi nelayan.

"Kondisi ini sudah lama. Bahkan sejak tahun 2010 peneliti bilang, ikan dari Pesisir Lampung tidak layak makan, karena kondisi daging ikan tetcampur zat limbah kimia yang membahayakan," kata Marzuki Yazid yang juga mantan Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Lampung itu, kepada Lampungpro.com, Minggu (1/7/2018).

Pernyataan itu dia sampaikan terkait tumpahan minyak kelapa sawit crude palm oil (CPO) yang diduga berasal dari kebocoran pipa penampungan PT Louis Dreyfus Commodities (LDC) Indonesia mencemari pesisir Kota Bandar Lampung. Kondisi ini, kata Marzuki Yazid, membuat Teluk Lampung terutama yang dekat muara sungai, tidak ada ikan.

BACA JUGA: Walhi: Tumpahan Minyak CPO PT LDC Cemari Pesisir Bandar Lampung

"Ikan yang ada di Bandar Lampung lebih banyak suplai dari luar daerah dan kapal-kapal di atas 10 GT yang beroperasi di atas 4 mil laut atau di laut Teluk Lampung yang dalam. Kami sudah melakukan riset tentang itu dari 2010. Hasilnya, pencemaran cukup berat dan beberapa logam berat sangat mencemari," kata Kang Zuki, sapaan akrabnya.

Terkait tumpahan minyak CPO ke laut, General Manager PT Pelindo II Cabang Panjang, Drajat Sulistyo, mengatakan pihaknya sudah menggelar aksi pembersihan. "Kalau berdasarkan pengalaman saya, minyak CPO tidak pengaruh negatif terhadap biota laut, karena itu nabati dan cenderung disukai biota laut," kata Drajat Sulistyo.

SIMAK JUGA: Wali Kota Bandar Lampung Cari Pengusaha yang Tumpahkan Minyak ke Sungai

Meskipun demikian, untuk sisa tumpahan CPO yang ada di perairan Pelindo II bersama instansi lain terus melakukan pembersihan. Tumpahan CPO ini berasal dari penampungan yang berlokasi di depan pelabuhan PT Pelindo II Cabang Panjang. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

305


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved