Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Terendah di Indonesia, Presiden Joko Widodo Minta Kementerian Kesehatan Percepat Vaksinasi di Lampung
Lampungpro.co, 14-Sep-2021

Amiruddin Sormin 939

Share

Ilustrasi vaksinasi Covid-19. LAMPUNGPRO.CO/SETKAB

JAKARTA (Lampungpro.co): Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajarannya mempercepat pelaksanaan vaksinasi, khususnya di provinsi dengan cakupan vaksinasi dosis pertama di bawah 20%. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, saat ini Provinsi Lampung merupakan yang paling rendah vaksinasinya di seluruh Indonesia yakni 15,17%.


Bapak Presiden juga memberikan arahan agar kita bisa memperhatikan provinsi-provinsi yang vaksinasinya masih di bawah 20 persen, agar bisa dikejar segera oleh Kemenkes, Panglima TNI, dan Kapolri, ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dalam keterangan pers mengenai perkembangan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Senin (13/09/2021) malam, secara virtual. 

Per Minggu (12/9/2021), terdapat empat provinsi yang cakupan vaksinasinya berada di bawah 20%, yaitu Lampung sebesar 15,17%, Sumatera Barat 18,42%, Maluku Utara 18,75%, dan Papua 19,35%. Harapan kita bersama, agar kita bisa lebih cepat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan persentase penyuntikan atau vaksinasi di atas 20%, ujar Menkes. 

Lebih lanjut Budi mengungkapkan, dari total 169 juta dosis vaksin yang diterima Kementerian Kesehatan, sebanyak 157 juta dosis didistribusikan ke seluruh Tanah Air. Sebanyak 9 juta dosis dalam proses pendistribusian dan 3 juta dosis vaksin sebagai cadangan nasional. Dari 157 juta dosis yang sudah dikirim ke daerah, sudah disuntikkan 116 juta dosis. Jadi seperti yang disampaikan tadi Pak Menko, ada 41 juta dosis yang ada sebagai stok di daerah-daerah, ungkapnya. 

Menkes mendorong agar stok vaksin yang ada di daerah tersebut segera disuntikkan kepada masyarakat. Atas arahan Bapak Presiden, diminta agar 41 juta dosis vaksin yang sudah tersebar di seluruh provinsi, kabupaten, kota agar segera diselesaikan, agar segera disuntikkan. 41 juta dosis ini adalah jumlah yang sangat besar, ujarnya. 

Seperti disampaikan Budi, hingga saat ini cakupan vaksinasi di Tanah Air mencapai sekitar 116 juta dosis, dengan rincian sekitar 73 juta dosis pertama dan 43 dosis kedua. Capaian tersebut menempatkan Indonesia di posisi keenam dunia dari sisi jumlah orang yang sudah divaksin lengkap dan sebagian, di bawah Cina, India, Amerika, Brazil, dan Jepang. 

Dan juga Indonesia menduduki posisi keenam dari sisi jumlah vaksinasi yang sudah diberikan di dunia. 116 juta vaksinasi yang diberikan oleh pemerintah itu menduduki posisi keenam dunia, sesudah Cina, India, Amerika, Brazil, Jepang, dan kemudian Indonesia, pungkas Menkes. (***)

Editor: Amiruddin Sormin 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Begini Gaya Komunikasi Publik Bapak Aing Dedi...

Singkatnya, KDM menampilkan citra bukan pencitraan. Jadi, perkuat tim...

567


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved