PUGUNG (Lampungpro.com): Diduga terpeleset dan kepala terbentur batuan saat hendak membuang air di sungai, Irham (53) warga Jatimulyo Pekon Way Manak, Kecamatan Pugung, Tanggamus meninggal dunia dengan luka di kening. Hal itu diketahui setelah Polsek Pugung Polres Tanggamus bersama tim medis memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) dan korban yang ditemukan warga di Dusun Sridadi, Pekon Way Manak.

Korban ditemukan terbujur kaku di samping batuan besar Senin (18/2/2019) pukul 06.30 Wib. "Korban ditemukan saksi Novi Susanti, saat menampi beras di belakang rumahnya yang melihat ada tubuh terbaring di belakang rumahnya," kata Iptu Mirga Nurjuanda, Senin (18/2/2019).

Setelah itu Novi memanggil tetangganya Iskandar dan memberitahu jika ada orang tergeletak di sungai. Lantas Iskandar pun mengeceknya dan diketahuilah bahwa orang tersebut Irhan. Iptu Mirga Nurjuanda menambahkan, saat ditemukan Iskandar, Irhan dalam keadaan tertelungkup di tanah dan bagian kening sebelah kiri mengalami luka. Lalu dicek lagi ternyata kondisinya sudah meninggal.

Kemudian warga sekitar mendatangi tepian sungai karena tersiar kabar ada orang jatuh ke sungai. Kepolisian pun lantas mencari keterangan dari berbagai saksi dan diketahui dugaan penyebab korban ada di sungai. Korban berencana buang air besar, lalu terpeleset dan keningnya membentur batu, itu yang menyebabkan kening korban terluka.

"Selama ini korban juga memiliki riwayat sakit darah tinggi dan sakit jantung," kata Iptu Mirga Nurjuanda. Dia menambahkan, keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan dibuatkan surat pernyataan penolakan otopsi. Sebab keluarganya mengaggap kejadian tersebut sebagai musibah dan langsung dimakamkan. (PRO1)