Dokumentasi Universitas Teknokrat Indonesia | Lampungpro.co/Ist Humas UTI

PESAWARAN (Lampungpro.co) : Dosen program studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris dan Sistem Informasi Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMAN 2 Gedong Tataan, Tamansari, Pesawaran, Senin (18/9/2023).

PKM yang diketuai oleh Dyah Aminatun, M.Pd.  memberikan pelatihan kepada para guru disekolah dengan materi penelitian tindakan kelas, menulis karya ilmiah dan media pembelajaran melalui teknologi informasi.

Kegiatan ini bermula dari matching penanganan masalah yaitu sulitnya melakukan publikasi artikel ilmiah hasil temuan di kelas saat mengajar kemudian diolah hingga terbit di seminar/jurnal nasional.

Menjawab dan membantu para guru Team PKM yaitu Dyah Aminatun, M.Pd. Imam Ahmad, M.Kom. dan Ari Sulistiyawati, S.Si., S.Kom., M.Pd. dengan metode T2KT (Temukan, Tulis, Konsultasikan dan Terbitkan) para guru dapat menambah insight, knowledge dan novelty dalam penulisan karya tulis hasil penelitian di dalam kelas dengan media pembelajaran menggunakan teknologi informasi. 

Selanjutnya, diproses dalam tulisan sesuai dengan format draft artikel. Kemudian dikonsultasikan dan diskusi antar rekan sejawat (sharing session) yang hasilnya akan diterbitkan dalam jurnal/seminar nasional terindex untuk salah satu kelengkapan sertifikasi profesi guru. 

Rektor UTI Dr. HM Nasrullah Yusuf, SE., MBA. mengungkapkan akan terus mendorong SDM untuk maju dengan inovasi dan lebih berdampak bagi masyarakat melalui pengabdian. 

"Sebagai mana kita ketahui SDM merupakan aset dalam perguruan tinggi. Hasil dari PKM tidak hanya dirasakan oleh masyarakat luas dalam hal ini guru disekolah SMAN 2 Gedong Tataan, juga hasilnya akan dirasakan oleh dosen itu sendiri sebagai jenjang karir menuju guru besar dan profesor," kata Dr. Nasrullah. 

Sementara itu, Dyah sebagai ketua tim PKM memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada DRTPM Kemdikbud, serta Universitas Teknokrat Indonesia. "Terimakasih kepada yang telah mendukung secara fasilitas dan pendanaan selama pelaksanaan kegiatan PKM ini," ujar Dyah. (***)