Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Universitas Terbuka Latih Jurnalistik Mahasiswa Beasiswa Program CSR di Lampung Barat
Lampungpro.co, 11-Apr-2021

Amiruddin Sormin 1868

Share

Para peserta pelatihan jurnalistik dan pengolahan ubikayu saat foto bersama di Fajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat, Sabtu (10/4/2021). LAMPUNGPRO.CO

WAY TENONG (Lampungpro.co): Universitas Terbuka Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Bandar Lampung menggelar pelatihan jurnalistik bagi mahasiswa penerima beasiswa program corporate social responsibility (CSR) di SMAN 1 Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat, Sabtu (10/4/2021). Selain jurnalistik, mahasiswa juga mendapat pelatihan keterampilan pengolahan ubikayu.

Tampil sebagai pamateri bidang jurnalistik yakni Pemimpin Redaksi Lampungpro.co, Amiruddin Sormin, dan Analianasari dosen Jurusan Ekonomi dan Bisnis Politeknik Negeri Lampung (Polinela). Mahasiswa berasal dari berbagai pelosok Lampung Barat penerima beasiswa dari Bank BRI dan Bank Mandiri.

Menurut Direktur UT UPBJJ Lampung, Sri Ismulyati, penerima beasiswa di UT berasal dari berbagai program seperti bidik misi dan program CSR. "Pelatihan ini berdasarkan minat dan permintaan mahasiswa, agar memiliki keterampilan selain ilmu yang didapat dari perkuliahan," kata Sri Ismulyati, Sabtu (10/4/2021).

Sebelumnya, pelatihan serupa berlangsung di Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, pada Senin (5/4/2021). Pada pelatihan jurnalistik, pembicara Amiruddin Sormin meminta para mahasiswa dapat memanfaatkan platform media sosial untuk kepentingan publikasi berbagai peristiwa di tengah masyarakat. 

"Mahasiswa UT ini tersebar di berbagai pelosok, sehingga berpotensi menjadi agen informasi atas berbagai peristiwa dan informasi. Mereka bisa mempromosikan berbagai potensi di daerah masing-masing seperti pariwisata, perekonomian, hingga informasi pembangunan yang perlu diketahui masyarakat luas," kata Amiruddin Sormin.

Dia meminta kepada para mahasiswa tidak lagi menjadikan media sosial hanya untuk sarana tebar pesona apalagi menyebarkan hoax. "Jadikan media sosial itu sebagai alat untuk mempromosikan daerah masing-masing. Banyak keunggulan daerah yang perlu diketahui masyarakat, karena sekarang pengguna media sosial makin tinggi dan luas," kata Amiruddin Sormin yang pernah menjadi jurnalis Lampung Post selama 17 tahun itu.

Di sisi lain, Analianasari berharap mahasiswa memiliki keterampilan mengolah ubikayu menjadi aneka produk yang memiliki nilai tinggi. "Ubikayu merupakan pangan yang dapat diolah menjadi berbagai produk seperti kripik dan klanting. Bahan bakunya melimpah dan jika diolah dengan baik, peminatnya juga tinggi," kata Anilianasari. (PRO1)   

 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

268


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved