Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Viral Siswa SMP Pematangsawa Tanggamus Jadi Korban Perundungan, Polisi Mediasi, Keluarga Ingin Tempuh Jalur Hukum
Lampungpro.co, 12-Aug-2024

Amiruddin Sormin 545

Share

Suasana mediasi kasus perundungan di SMPN 1 Pematangsawa. POLRES TANGGAMUS

PEMATANGSAWA (Lampungpro.co): Polsek Pematangsawa. Polres Tanggamus menghadiri mediasi kasus perundungan yang videonya sempat viral di media sosial. Peristiwa ini melibatkan siswa SMPN 1 Pematangsawa, Kecamatan Pematangsawa, Kabupaten Tanggamus, pada Sabtu (10/8/2024).

Kapolsek Pematangsawa, Ipda Ahmad Rais mengatakan, mediasi berlangsung Senin (12/8/2024) sekitar pukul 09.00 WIB di SMPN 1 Pematangsawa. Mediasi juga dihadiri pihak sekolah, wali murid, Bhabinkamtibmas, dan siswa yang terlibat.

"Pertemuan ini bertujuan untuk mencari jalan tengah dalam penyelesaian masalah perundungan yang terjadi, di mana video insiden tersebut memperlihatkan salah seorang siswa didorong dan dipukul oleh siswa lainnya," kata Ipda Ahmad Rais mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda.

Kapolsek menyebut, dalam pertemuan tersebut, wali murid dari pihak pelaku menyatakan keinginan agar kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan melalui pendekatan restorative justice. Namun, mereka juga siap menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum (APH) jika penyelesaian kekeluargaan tidak tercapai.

"Di sisi lain, pihak korban menyatakan keinginan agar kasus perundungan ini diselesaikan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dan ditangani oleh Polres Tanggamus," jelas Kapolsek.

Ditambahkan Kapolsek, dalam kesempatan itu, Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda, juga telah bertemu kedua belah pihak. "Bapak Kapolres Tanggamus juga bertemu dengan kedua belah pihak secara langsung di Polsek Pematang Sawa," kata Kapolsek.

Kesempatan itu, Kapolsek mengimbau kepada semua pihak untuk menahan diri dan tidak terprovokasi oleh insiden ini. "Kami berharap agar semua pihak dapat tetap tenang dan mengikuti proses hukum yang berlaku dengan bijak," kata Ipda Ahmad Rais.

Mediasi ini juga dihadiri Kepala SMPN 1 Pematangsawa, Burhanudin, S.Pd, Kepala Pekon Waynipah, Aprial, Kepala SPLP, Barlian, Komite SMPN 1 Pematangsawa, Syarifudin

Kemudian, para wali murid dan siswa yang terlibat dalam insiden perundungan tersebut. (***)

Editor Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4276


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved