BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Dalam menempati jabatan yang saat ini diemban oleh para pejabat membutuhkan totalitas dan kerja keras. Untuk itu diharapkan setiap pejabat dapat melatih kemampuan untuk menjadi seorang pemimpin. Hal itu dikatakan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri saat membuka Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) III Angkatan II, Senin (17/4/2017).

Kegiatan itu diikuti puluhan pejabat eselon III di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Lampung. Menurut Bachtiar, menjadi pemimpin memiliki tiga syarat utama. Yaitu, pemimpin harus mampu menjadi guru, menjadi teman, serta menjadi pelayan.

Untuk itu, pemimpin harus lebih banyak mengetahui bidang tugasnya, pemimpin harus jadi pemersatu. Sehingga, bawahan merasa nyaman di lingkungan kerjanya, serta pemimpin harus mampu melayani masyarakat. Itulah nilai penting pemimpin mampu menjadi guru, teman dan pelayan, kata dia.

Bachtiar berharap dengan Diklat Kepemimpinan akan dihasilkan seorang pemimpin yang mampu mengayomi, membimbing, dan mengarahkan stafnya untuk berkeinginan sama dalam mencapai tujuan organisasi. Sehingga, lahirlah para pemimpin yang profesional. Sehingga, instansinya dapat memberikan pelayanan terbaik serta dapat mengimplementasikan prinsip-prinsip good governance, terutama aspek transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi, kata dia.

Bachtiar juga berharap di masa mendatang Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Lampung kian meningkatkan daya saing dalam konstelasi regional maupun nasional. Di samping itu mampu menghasilkan peserta diklat yang profesional dan mampu melakukan inovasi dan mengimplementasikan proyek perubahan instansi. (*/PRO2)