Ahmad Muzani Usai Menerima Bintang Jasa Utama dari Presiden RI Joko Widodo | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 75, Presiden RI Joko Widodo memberikan penghargaan Bintang Jasa Utama kepada Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani. Pemberian penghargaan Bintang Jasa Utama ini, dilangsungkan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (13/8/2020).

Usai menerima penghargaan tersebut, Ahmas Muzani memberikan apresiasi dan berterimakasih kepada semua pihak, atas penghargaan ini. "Saya sampaikan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo, yang sudah memberikan penghargaan Bintang Jasa Utama ini. Mudah-mudahan kami termasuk orang yang pantas menerima penghargaan dari negara ini," kata Ahmad Muzani.

Terpisah, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Provinsi Lampung Rahmat Mirzani Djausal menilai, penghargaan tersebut pantas disematkan kepada pria yang kini, kembali diamanahi Sekretaris Jenderal Partai Gerindra ini. Sebab Ahmad Muzani sudah banyak berjuang untuk Indonesia.

"Jika bintang jasa ini, tidak diberikan terhadap orang yang memiliki jasa seperti Ahmad Muzani, berarti pemerintah mempolitisasi hak orang secara unfair. Saya juga berterimakasih, kepada semua pihak yang turut menjadi saksi perjuangannya," ungkap Rahmat Mirzani Djausal.

Diketahui, Ahmad Muzani, turut berperan aktif dalam mengingatkan masyarakat tentang bahaya Covid-19. Jauh sebelum virus tersebut masuk ke Indonesia, Ahmad Muzani sudah meminta kepada pemerintah untuk menghentikan penerbangan ke beberapa kota di China.

Anggota DPR RI dari Lampung I ini, juga turut menyampaikan pentingnya program jaring pengaman sosial (social savety net), bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Terutama dalam bentuk bantuan tunai langsung, agar menggerakan ekonomi masyarakat bawah.

Bidang pendidikan, Muzani juga gencar menyampaikan pentingnya perlindungan model pendidikan pesantren yang tersebar luas di negeri ini, akibat dampak pembatasan sosial (social distancing). Muzani juga memperjuangkan bagaimana Presiden Jokowi, agar memberikan subsidi kuota bagi para pelajar, mahasiswa, dan para guru untuk mempermudah pembelajaran dalam jaringan (Daring). (ASANDY/PRO3)