Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Aksi Damai Dihari Santri, Aliansi Lampung Bersama Palestina Serukan Kutuk dan Boikot Produk Zionis
Lampungpro.co, 22-Oct-2023

Febri 4641

Share

Ribuan Masyarakat Tergabung Aliansi Lampung Bersama Palestina Saat Aksi Damai di Tugu Adipura | Lampungpro.co/Dok Dwi Lia Apriatun

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ribuan umat dan masyarakat Lampung dari berbagai organisasi, menggelar aksi damai bertajuk Aliansi Lampung Bersama Palestina di Tugu Adipura, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung pada momen hari santri nasional, Minggu (22/10/2023).

Sebelum aksi damai di Tugu Adipura, massa aksi melakukan longmarch dari Masjid Taqwa dekat Mall Ramayana menuju Tugu Adipura, Bandar Lampung sekitar pukul 12.30 WIB.

Dalam aksi damai tersebut, mereka selain berorasi juga melakukan gerakan teatrikal musikalisasi puisi, edukasi, aksi pencerdasan, hingga penggalangan donasi kemanusiaan. 

Salah satu perwakilan organisasi dari Pelajar Islam Indonesia (PII) Lampung saat berorasi, turut menyerukan boikot seluruh produk-produk yang mendukung zionis Israel.

"Kami datang atas dasar kemanusiaan maka Indonesia dan masyarakat Lampung mengutuk keras bangsa zionis terhadap Palestina," kata perwakilan massa dari PII Lampung.

Ribuan Masyarakat Tergabung Aliansi Lampung Bersama Palestina Saat Padati Tugu Adipura Bandar Lampung | Lampungpro.co/Dok Dwi Lia Apriatun

Sementara itu, perwakilan organisasi lainnya yang ikut aksi damai dari Forum Silaturahmi Masyarakat Lampung (FSML), Edi Ashari mengungkapkan, dengan aksi damai tersebut, masyarakat Lampung sangat mencintai saudaranya di Palestina

"Kami cinta Palestina, karena Palestina adalah tanah dan saudara kita, semua harus berniat membebaskan dari penjajahan. Apa yang diberikan saat ini Mudah-mudahan bisa berkontribusi untuk saudara di Palestina," ungkap Edi Ashari.

Sementara perwakilan dari Aliansi Masyarakat Lampung, Gunawan Parikesit menyebutkan, membela Palestina bisa dilakukan dengan donasi dan lainnya, salah satunya aksi damai di Tugu Adipura sama saja berjihad.

"Kami minta pemerintah Indonesia, untuk tidak melakukan diplomatik lagi kepada Israel, dan memboikot barang-barang produk zionis Israel, karena mereka adalah pembunuh dan penindas," sebut Gunawan Parikesit.

Disisi lain, perwakilan Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) Lampung, Romadon menjelaskan, sudah 75 tahun Palestina terjajah dan 17 tahun di daerah Gaza diblokade, karena Israel mengklaim tanah warisan mereka.

"Palestina merupakan bumi yang diamanahkan untuk kita semua, kami ingin mengatakan apa yang dilakukan Israel adalah genosida kejahatan kemanusiaan, jadi kami mengutuk apa yang dilakukan mereka," jelas Romadon.

Massa aksi melakukan pernyataan sikap mengutuk keras dan mendesak Dewan Keamanan PBB, agar segera melakukan hubungan diplomatik dengan mengakhiri peperangan dan melakukan upaya perundingan damai.

Lalu mereka mendesak agar Israel harus menghormati hak asasi manusia terhadal rakyat Palestina dan harus tunduk pada hukum internasional. Mereka juga mendesak pemerintah Indonesia, untuk turut memboikot seluruh produk dagang yang mendukung Israel.

Kemudian mendesak pemerintah Indonesia terus melakukan upaya diplomatik internasional, dengan menyuarakan dukungan kemerdekaan Palestina sesuai amanat UUD 1945. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved