Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Angkutan Lebaran, Gubernur Ridho Nilai Persiapan PT KAI Lebih Baik
Lampungpro.co, 02-May-2019

Amiruddin Sormin 699

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menilai persiapan angkutan PT Kereta Api Indonesia (KAI) lebih baik dan lebih siap. Gubernur meminta agar PT KAI tetap menampung lonjakan penumpang dengan menambah jumlah rangkaian.

"Persiapan lebih baik tahun ini. PT KAI tentu mempersiapkan angkutan Lebaran sejak dini karena setiap tahun moda angkutan ini menjadi pilihan mudik sebagian warga Lampung," kata Gubernur Ridho saat memantau kesiapan angkutan Mudik di Stasiun Tanjung Karang, Kamis (2/5/2019) siang. Gubernur Ridho didampingi Eksekutive Vice President (EVP) PT KAI) Divisi Regiona ( Divre IV Tanjungkarang Sulthon Hasanudin, Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto, dan Danrem 043/Garuda Hitam Kolonel Inf. Taufiq Hanafi.

Pemantaaun ini menggunakan Kereta Inspeksi dari Stasiun Tanjungkarang-Stasiun Branti-Stasiun Tegineneng. Pada kesempatan tersebut Gubernur Ridho menyatakan kegiatan tersebut, selain untuk melakukan pemantauan terhadap kesiapan moda transportasi kereta api dalam menghadapi arus mudik Idulfitri 1440 Hijriah juga untuk melakukan pemeriksaan terhadap Stasiun Branti yang akan diintegrasikan dengan Bandara Internasional Radin Inten II.

"Kita juga tadi melakukan pemeriksaan terhadap stasiun Branti yang kedepan akan diintegrasikan dengan Bandara Branti, kita juga akan membangun sky bridge agar nanti dari bandara dapat langsung terhubung dengan stasiun kereta api," kata Ridho

Gubernur Ridho juga menyatakan sebelumnya telah melakukan perencanaan dengan pihak PT KAI untuk pemindahan jalur kereta api barang melalui jalur Rejosari-Tarahan. Namun demikian dikarenakan load track yang sangat penuh, rencana double track dipindahkan ke jalur Tegineneng-Tarahan.

"Rencananya kita akan melakukan pembangunan double track untuk pengalihan kereta barang atau industri melalui jalur Rejosari-Tarahan, namun karena jalur yang overload serta satu dan lain hal, kita pindahkan ke Tegineneng. Jadi ke depan tidak akan ada lagi kereta barang yang masuk ke dalam kota, sehingga bisa lebih lancar," kata Gubernur. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

5739


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved