BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Proses penjurian ajang Anugerah BUMN 2017 memasuki tahap akhir. Selama 7-9 September 2017, berlangsung sesi wawancara CEO BUMN dan CEO Anak Usaha BUMN. Kegiatan tersebut berlangsung di Executive Room PPM Manajemen, Jakarta Pusat.

Melalui debat penilaian yang ketat antar juri, terpilih sebanyak 25 perusahaan yang terdiri dari 16 BUMN dan sembilan Anak Perusahaan BUMN yang diundang untuk melalukan sesi wawancara CEO. Ke-15 BUMN terpilih adalah PT Pelindo 1, PT Pelindo 2, PT Nindya Karya, Bank BTN, PT KBN, PT Angkasa Pura 2, PT Asabri, Perum Peruri, PT Inalum, PT Pertamina, PT Jiwasraya, PTPN 3 Holding, PT RNI, PT Sucofindo, PT Bukit Asam dan PT Bhanda Ghara Reksa.

Sedangkan sembilan Anak Usaha BUMN yang masuk nominasi adalah PT Telekomunikasi Internasional Indonesia, PDSI, Mitra Kerinci, Bank Mantap, Indonesia Power, Wika Beton, EDII, Pusri, dan Pertamina Lubricant. "Para CEO yang diundang merupakan mereka yang berhasil lolos pada penjurian wawancara korporasi yang berlangsung minggu lalu di tempat yang sama," kata Ervik Ary Susanto, Wakil Pemimpin Umum Majalah BUMN Track, di Jakarta, Jumat (8/9/2017).

Di hadapan para juri, yang terdiri dari Tanri Abeng, M. Said Didu, Abdulgani, Toto Pranoto, Mas Ahmad Daniri, Bramantyo Djohanputro, Andi Ilham said, Enny Sri Hartati, Tulus Abadi, dan Leanita Tobing, masing-masing CEO bersaing menunjukkan performa terbaik yang mereka miliki. Baik dari sisi leadership, visi misi, strategi, inovasi, maupun prestasi yang diraih di masa kepemimpinannya. (PRO1)