Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Bagian Gedung DPRD Pesawaran Roboh, Cuaca Ekstrem Diduga Jadi Pemicu
Lampungpro.co, 23-May-2025

Sandy 317

Share

Kondisi Gedung DPRD Kabupaten Pesawaran setelah diterpa cuaca ekstrem | LAMPUNGPRO.CO

PESAWARAN (Lampungpro.co) : Bagian dari Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesawaran mengalami kerusakan akibat ambruk pada Jumat (23/5/2025) siang. Insiden ini terjadi di tengah cuaca ekstrem yang tengah melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk wilayah Lampung, termasuk Kabupaten Pesawaran. Dalam laporannya per 23 Mei 2025, BMKG menyebut potensi hujan sedang hingga lebat disertai kilat, petir, dan angin kencang masih mungkin terjadi.

Wilayah yang terdampak potensi cuaca ekstrem itu mencakup sejumlah kecamatan, di antaranya Gedong Tataan, Negeri Katon, Tegineneng, Way Lima, Padang Cermin, Punduh Pidada, Kedondong, Marga Punduh, Way Khilau, Teluk Pandan, hingga Way Ratai.

Sekretaris DPRD Kabupaten Pesawaran, Toto Sumedi, membenarkan adanya kerusakan pada bagian gedung dewan tersebut. Ia memastikan bahwa langkah penanganan langsung telah dilakukan, termasuk koordinasi dengan tim teknis.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk meninjau kondisi bangunan secara menyeluruh. Ini penting untuk memastikan tidak ada risiko lanjutan,” kata Toto saat dikonfirmasi, Jumat sore.

Baca Juga : Tersapu Angin Kencang, Ornamen Gedung DPRD Pesawaran Ambruk Saat Jam Kerja

Meski mengalami kerusakan, aktivitas di Gedung DPRD masih tetap berjalan dengan sejumlah penyesuaian. Toto menegaskan bahwa keselamatan pegawai dan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi terkait penyebab insiden tersebut dan menunggu hasil pemeriksaan dari instansi teknis yang berwenang.

“Saat ini kami terus memantau informasi cuaca dari BMKG sebagai bagian dari langkah antisipatif,” ujarnya.

Pemerintah daerah setempat juga disebut tengah melakukan pengecekan terhadap infrastruktur lainnya yang berisiko terdampak cuaca ekstrem. Warga diminta tetap waspada, terutama menghadapi potensi hujan lebat dan angin kencang yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan. (***)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Terusan Nunyai Lampung Tengah Membara, Medsos Membakar...

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan media sosial dapat menjadi alat...

971


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved