NATAR (Lampungpro.com): Otoritas Bandara Internasional Radin Inten II menggelar uji coba penerbangan internasional perdana dari Lampung dengan rute Bandara Radin II-Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (4/5/2019). Penerbangan perdana ini sebagai uji coba seluruh kesiapan personil dalam menyambut penerbagan reguler internasional.
Menurut Kepala Bandara Internasional Radin Inten II, Asep Kosasih Samapta, penerbangan uji coba diperlukan agar seluruh pemangku kepentingan dapat mengevaluasi kinerja dan infrastruktur yang ada. "Rencananya Citilink mengawali terbang perdana ini. Dengan demikian, janji kami untuk masyarakat Lampung soal penerbangan internasional terpenuhi," kata Asep Kosasih, kepada Lampungpro.com, Kamis (25/4/2019).
Penerbangan perdana ini memakai pesawat Citilink A320 berkapasitas 180 penumpang. Para penumpang, kata Asep, merupakan para pengusaha Lampung, pemerintah, dan penumpang umum. "Secara izin dan infratruktur, kami siap melayani penerbangan internasional, namun tetap harus ada uji coba," kata Asep Kosasih yang lama berdinas di Bandara Internasional Soekarno-Hatta itu.
Beberapa izin prinsip yang dikantongi Bandara Radin Inten II untuk penerbangan internasional yakni penetapan sebagai bandara internasional berdasarkan KP Nomor 2044 Tahun 2018. Kemudian, Keputusan Menteri Keuangan Nomor KEP-28/WBC.06/2019 tengang Penetapan Kawasan Bandara Radin Inten II sebagai Kawasan Pabean.
Selain itu, Keputusan Dirjen Perhubungan Udara Nomor KP 33 Tahun 2019 tentang Komite Fasilitas (FAL) dan Keputusan Dirjen Imigrasi Nomor IMI-UM.01.01-1235 tentang Persetujan Status Tempat Pemeriksaan Keimigrasian di Bandara Radin Inten II. Dari sisi dukungan fasilitas, kata Asep, pihaknya juga mengantongi izin penetapan runway (landasan pacu) menjadi 2.770 meter berdasarkan Keputusan Direktur Bandar Udara Nomor 46/DBU/I/2019.
"Kelas PKP-PK Bandara Radin Inten II kini juga masuk Kategori 8, sehingga pesawat berbadan lebar atau wide body bisa mendarat. Jadi, jika nanti ada maskapai asing memakai pesawat lebar, bisa mendarat di Lampung," kata Asep. (PRO1)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
328
Lampung Selatan
25581
Humaniora
3473
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia