Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Banjir Rob Rendam Gedung Karya Jitu Rawajitu Selatan, Warga: Seumur Hidup Belum Pernah Terjadi
Lampungpro.co, 24-Jun-2025

Amiruddin Sormin 460

Share

Sejumlah warga Gedung Karya Jitu, Rawajitu Selatan, Tulang Bawang menyelamatkan barang saat banjir rob, Selasa (24/6/2025). | ISTIMEWA

RAWAJITU SELATAN (Lampungpro.co): Hujan deras yang mengguyur wilayah Gedung Karya Jitu, Kecamatan Rawajitu Selatan, Tulang Bawang sejak Senin (23/6/2025) sore hingga Selasa pagi, menyebabkan banjir rob parah. Fenomena pasang laut yang terjadi bersamaan memperparah kondisi, hingga merendam puluhan rumah warga.

Banjir tersebut membuat sebagian besar warga kewalahan. Air laut naik drastis bersamaan dengan curah hujan tinggi, menyebabkan air meluap ke permukiman padat penduduk. Ketinggian air di beberapa titik dilaporkan mencapai betis orang dewasa.

Rudi Hendri (43), warga Jalan Anggrek RT 003 RW 004, menyebut banjir kali ini tergolong langka. Selama tinggal di daerah tersebut, ia belum pernah mengalami banjir setinggi ini. "Seumur-umur saya tinggal di sini, belum pernah banjir seperti ini. Hujan deras sejak sore kemarin, ditambah laut pasang tinggi, air langsung masuk ke rumah," ujar Rudi kepada Lampungpro.co, Selasa (24/6/2025).

Warga lainnya, Doni Setiawan, mengeluhkan air masih menggenangi rumahnya hingga Selasa pagi. Ia menyebut ketinggian air di dalam rumah mencapai sekitar 20 sentimeter.
"Tidak ada korban jiwa, tapi aktivitas warga terganggu. Banyak yang tidak bisa bekerja karena fokus menyelamatkan barang," kata Doni.

Berdasarkan data BMKG Maritim Panjang, pasang laut maksimum di pesisir timur Tulang Bawang diperkirakan terjadi pada 23–24 Juni 2025 dengan ketinggian 220–250 sentimeter. Kejadian ini bertepatan dengan hujan lebat selama lebih dari 10 jam, sehingga menyebabkan genangan luas, terutama di kawasan tanpa sistem drainase memadai.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah Kampung Gedung Karya Jitu maupun BPBD Tulang Bawang terkait jumlah rumah terdampak atau langkah penanganan darurat. Upaya konfirmasi Lampungpro.co kepada pemerintah kampung belum membuahkan hasil.

Warga berharap pemerintah segera turun tangan, tidak hanya menangani dampak banjir rob, tetapi juga menyiapkan sistem perlindungan wilayah pesisir menghadapi cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi. (***)

Editor : Amiruddin Sormin Laporan: Nafian Faiz

#

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Jalan Mulus hingga Kabupaten di Lampung, Mimpi...

Jika jalan terus dibiarkan rusak, maka mimpi masyarakat akan...

223


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved