Gubernur Lampung Bersama Pimpinan Lima Perguruan Tinggi di Lampung Saat Jalin Kerjasama KKN Siger Berjaya | Lampungpro.co/Dok Kominfo

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Lima perguruan tinggi di Lampung, baik negeri maupun swasta, menandatangani perjanjian kerjasama program pemberdayaan masyarakat antar perguruan tinggi di Lampung, Selasa (13/6/2023).

Lima perguruan tinggi itu yakni Universitas Lampung (Unila), Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Institut Teknologi Sumatera (Itera), Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan, dan Universitas Bandar Lampung (UBL).

Mereka sepakat untuk menggelar kuliah kerja nyata (KKN) bertajuk Siger Berjaya tahun 2023, bersama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Diwakili masing-masing pimpinan perguruan tinggi dan dihadiri Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, penandatanganan kerjasama dipusatkan di Ruang Sidang Utama Lantai II Gedung Rektorat Unila.

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengatakan, pelaksanaan KKN selama ini nilainya hanya sebatas syarat perguruan tinggi, untuk menjadikan mahasiswanya sarjana.

"Disisi lain, ada komitmen kerjasama antara Pemprov dengan perguruan tinggi, dimana perguruan tinggi belum memberikan kontribusi terhadap tanggung jawab daerah, khususnya kepedulian terhadap dana desa," kata Arinal Djunaidi.

Menurut Arinal, hampir semua perguruan tinggi sudah punya fungsi di desa, tapi Arinal ingin membuatnya saling sinkron satu sama lain. Wujud kerjasama tersebut, dengan memberikan kontribusi ke desa, khususnya pada pembangunan perekonomian.

"Kami menyambut baik program KKN ini, diharapkan programnya dapat memaksimalkan potensi masing-masing wilayah kabupaten, sehingga berdampak pada kemajuan daerahnya," ujar Arinal.

Terlebih lagi, derasnya arus globalisasi yang melanda Indonesia maupun negara lainnya, sangat berdampak signifikan terhadap kemampuan masyarakat, apalagi masyarakat yang sisi ekonominya lemah.

Kondisi itulah, Arinal menilai, yang menuntut perguruan tinggi untuk mengubah paradigma pelaksanaan KKN selama ini berbasis pembangunan masyarakat atau community development, menjadi pemberdayaan masyarakat atau community empowerment.

Sementara itu, Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M menjelaskan, KKN Siger Berjaya merupakan ide yang digagas Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Prof. Lusmeilia memberikan apresiasi atas gagasan tersebut, sebab selama ini gagasan yang dibuat Gubernur Lampung itu belum pernah terpikirkan dan terealisasi.

Dengan kerjasama tersebut, Rektor Unila berharap dapat mensukseskan rencana kegiatan program KKN bersama. Menurut Lusmeilia Afriani, nantinya bisa dipilih tiga hingga lima tempat, untuk memulai KKN bersama. (***)

Editor : Febri Arianto