TANGERANG (Lampungpro.com): Bupati Tulangbawang Hj. Winarti menampilkan potensi daerah seperti kawasan pariwisata yang siap dibangun dan dikembangkan pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XI Asosiasi Pemerintah Kabupaten Indonesia (Apkasi) Tahun 2018, di Kota Tangerang, Provinsi Banten, Jumat (6/7/2018). Winarti juga menampilkan potensi pertanian menjadikan Tulangbawang menjadi salah satu lumbung pangan Provinsi Lampung.

"Agar makin menarik minat, secara khusus juga disediakan informasi untuk menerangkan secara gamblang kepada tamu atau calon investor, dengan harapan daya tarik kian meningkat," kata Winarti.

Kegiatan ini dibuka Presiden RI Joko Widodo dan dihadiri para pimpinan daerah, para Menteri Kabinet Kerja ini dengan mengusung tema 'Upaya daerah menuju kedaulatan pangan nasional. Tampilnya Tulangbawang di ajang ini, menurut Winarti, karean merupakan ajang bagi para pengusaha mikro, kecil dan menengah dari seluruh daerah memperkenalkan produk unggulan masing-masing.

Selain itu, Rakernas yang dikemas dalam bentuk Apkasi Otonomi Expo 2018, Trade, Tourism and Investment itu, menjadi sarana bagi para investor melakukan investasi kepada bisnis yang dianggap strategis. Maka, kegiatan yang berlangsung hingga 8 Juli 2018 ini, patut diikuti sehingga berimbas pada peningkatan kapasitas perdagangan dan investasi Tulangbawang.

Pada ajang ini tampil Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu. Lalu Kabupaten Tulangbawang juga mengikuti ajang pemilihan Putri Otonomi Daerah (Otda) diwakili Ayu Silvia Rosa serta menampilkan tari Tulang Pohang.

Kehadiran Bupati perempuan pertama di Tulangbawang tersebut didampingi Sekda Tulangbawang Anthoni MM, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pengembangan Desia Kusumayuda, dan Asisten Bidang Pemerintahan dan Sosial Akhmad Suharyo. Kemudian, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tamami Akip berikut Sekretaris, Aprizal Indra Jaya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karmini Utari, Kepala Dinas Pertanian Sumarno, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Deni Mutaqin, dan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung/Kelurahan Dedi Palwadi. (PRO1)