Wali Kota Metro Wahdi Siradjudin (engah) bersama peserta sosialisasi. LAMPUNGPRO.CO/BP2MI

METRO (Lampungpro.co): Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (UPT BP2MI) Lampung mengajak tenaga kesehatan asal Kota Metro merebut peluang kerja di Jepang dan Jerman di Wisma Haji Al Khairiyah Kota Metro, Rabu (25/5/2022). Potensi permintaan tenaga kerja ke luar negeri dengan jabatan nurse  ddan careworker di 2020-2025 sebanyak 143 ribu tenaga kerja.

Pada kegiatan ini juga diinformasikan pembukaan pendaftaran online ke Jepang untuk nurse dan careworker batch XVI penempatan 2023, yang dibuka sejak 1 Maret hingga 30 Juni 2022. Sekaligus pendaftaran penempatan calon kandidat Pekerja Migran Indonesia (CPMI) bidang keperawatan. Program ke Jerman batch II yang dibuka pada 12 Mei hingga 9 Juni 2022.

"Para kandidat yang berminat kerja ke luar negeri dapat menyiapkan diri dan keterampilan, terutama bahasa, sebelum mendaftar online melalui skema Government to Government (G to G) BP2MI," ujar Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Asia dan Afrika BP2MI, Agustinus Gatot Hermawan.

Dia menyampaikan, peluang kerja bukan hanya ada di dalam negeri. Kesempatan kerja juga ada di luar negeri seperti Jepang dan Jerman. Pada kegiatan yang dihadiri orang tua mahasiswa juga disampaikan peluang kerja di luar negeri yang selama ini kerap  terkendala izin orang tua. "Masih banyak yang beranggapankerja keluar negeri itu sangat berisiko," kata Gatot.

Di sisi lain, Direktur Akademi Keperawatan Dharma Wacana Metro, Ludiana, menambahkan bawa saat ini mahasiswa masih kekurangan informasi proses dan jaminan keamanan selama bekerja di luar negeri. Dengan hadirnya BP2MI, sangat membantu memberikan pengetahuan dan pembekalan kepada mahasiswa. Supaya mahasiswa tidak ragu memilih bekerja di luar negeri. Mahasiswa dapat meyakinkan orang tua mereka, bahwa bekerja di luar negeri itu aman, selama sesuai dengan prosedur penempatan, ujar Ludiana. (***)

Editor: Amiruddin Sormin