Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Cemburu Istri Video Call, Warga Ulubelu Tanggamus ini Tikam Teman di Podomoro Pringsewu
Lampungpro.co, 27-Apr-2020

Amiruddin Sormin 8805

Share

Tersangka DH saat berada di Polres Pringsewu, Senin (27/5/2020). LAMPUNGPRO.CO

PRINGSEWU (Lampungpro.co): Api cemburu membuat DH (37) tega menikam Zakariya, warga satu kampung di Pekon Podomoro, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, pada Rabu (24/4/2020). Beruntung nyawa Zakariya dapat diselamatkan oleh rekan-rekannya yang kebetulan tak jauh dari lokasi. 

Namun akibat penusukan tersebut, korban mengalami luka tusuk pada lengan kiri, paha kiri, dan betis kiri. Korban dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan akibat luka serius. DH kini harus meringkuk di sel tahanan setelah Satuan Reserse Kriminal Polres Pringsewu menciduknya. Tersangka yang berprofesi wiraswasta ini tercatat beralamat di Pekon Pagar Alam, Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus. 

Menurut Kasat Reskrim Polres Pringsewu, AKP Sahril Paison, motif penikaman itu karena tersangka sakit hati dan tidak terima korban ini pernah menghubungi istrinya melalui video call. Keduanya bertemu pada Kamis (23/4/2020) pukul 11.00 WIB. Saat itu, tersangka akan mengecek lokasi menanam bawang di Pekon Podomoro, lalu bertemu korban.

"Memang sudah ada rasa sakit hati. Maka tersangka ini langsung mencabut pisau badik yang dibawanya. Kemudian langsung mengejar korban," kata AKP Sahril Paison, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, Senin (27/4/2020).

Mengetahui tersangka membawa badik, korban Zakariya sempat berlari tetapi terjatuh. Saat terjatuh tersebut tersangka menusukkan badiknya beberapa kali terhadap korban. "Tersangka DH diamankan sesaat setelah menusuk korban menggunakan sebilah pisau badik," kata dia. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

266


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved