#webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #beritapolitiklampung

MATARAMBARU (Lampungpro.com): Untuk menambah Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) Kepala Desa Kebundamar Giarto memperluas kolam ikan air tawar. Bekerjasama dengan masyarakat setempat dia memanfaatkan lahan yang geografisnya tandus.

Kepala Desa Kebundamar Giarto mengatakan, sebelum menjadi kolam ikan, pemilik lahan akan memanfaatkan pasirnya untuk dijual guna bahan baku bangunan lokal Lampung Timur. Kalau tidak kita manfaatkan pasirnya untuk apa, sehingga bisa dijual dan untuk tambah modal pembuatan kolam, kata Giarto, Minggu (10/6/2018).

Penggaliannya pun tidak menggunakan alat berat eskavator melainkan secara tradisional. Dan, aktivitas tersebut bukan semata-mata aktivitas galian pasir yang bertujuan merusak lingkungan, karena lokasi kolam bukan di perkampungan yaitu di areal persawahan. Masyarakat mengizinkan desa juga mengizinkan. Karena itu sifatnya usaha kerakyatan, bukan usaha perusahaan, kata Giarto.

Dengan adanya kerjasama pemilik lahan dan desa menghasilkan APBDes, yang bermanfaat bagi desa. Dan, tujuannya dirasakan oleh masyarakat sendiri. Menurut dia, mengapa lahan dimaksud dijadikan kolam? Hal tu karena kondisi lahannya sangat tandus, sehingga susah untuk ditanami palawija, kecuali tanaman kayu.

Jika dilakukan penanaman kayu memerlukan modal besar dan harus menunggu puluhan tahun untuk mendapat keuntungan. Hal inilah yang menjadi dasar inisiatif kami menjadikan lahan tandus dimanfaatkan menjadi kolam, kata Kads Kebundamar Giarto. (SUSANTO/PRO2)