GEDONG TATAAN (Lampungpro co): Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesawaran, memperingatkan atau mewarning masyarakat, untuk mewaspadai antisipasi cuaca buruk yang disampaikan Badan Metereologi Klimatologi Geofisika (BMKG).
Kepala Pelaksana BPBD Pesawaran, Sopyan Agani mengatakan, pihaknya sudah memberikan himbauan lewat grup WhatsApp dan masyarakat, untuk mengambil tindakan cepat antisipasi cuaca buruk tersebut.
"Kami sudah mengingatkan ke masyarakat untuk waspada bencana baik itu banjir, angin puting beliung, tanah longsor, gempa, tsunami dan bencana alam lainnya," kata Sopyan Agani kepada Lampungpro.co, Selasa (11/7/2023).
Menurutnya, kejadian bencana alam tidak bisa diprediksi kapan datangnya, untuk itu penting memperingatkan masyarakat agar selalu waspada.
Saat disinggung mengenai bencana tsunami, Sopyan Agani menyebut, berdasarkan kajian resiko bencana untuk Pesawaran adalah sangat rendah, meskipun daerahnya berada di pantai.
"Kami juga menghimbau kepada nelayan saat mencari ikan, untuk selalu waspada dalam menghadapi cuaca buruk. Apabila cuaca tidak memungkinan untuk mencari ikan, agar libur dahulu hingga cuaca kembali baik," sebut Sopyan Agani.
Selain itu, BPBD Pesawaran juga menghimbau kepada para pemancing agar selalu memakai rompi keselamatan, sebagai antisipasi.
Saat ini, ada beberapa kecamatan yang menjadi langganan bencana alam diantaranya bencana banjir ada di tujuh kecamatan, tanah longsor tiga kecamatan, dan angin puting beliung empat kecamatan.
"Bencana banjir meliputi Padang Cermin, Way Khilau, Marga Punduh, Punduh Pedada, Way Lima, Kedondong, dan Gedong Tataan. Untuk tanah longsor di Teluk Pandan, Way Ratai, dan Kedondong," ujar Sopyan Agani.
Lalu angin puting beliung ada di Negeri Katon, Gedong Tataan, Tegineneng, dan Padang Cermin. Selain itu, BPBD Pesawaran juga sudah menyiapkan hotline untuk pengaduan masyarakat ketika terjadi bencana via telepon 0721 94764 dan via WhatsAap 0811716552.
Menurut BMKG, pada Agustus-September 2023 ini, akan terjadi bencana kekeringan, untuk itu pihaknya sudah melakukan mitigasi untuk melakukan titik rawan kekeringan seperti di Tegineneng.
Nantinya ketika menghadapi kekeringan, BPBD Pesawaran langsung berkoordinasi dengan dinas terkait, untuk mendistribusikan air bersih. Untuk daerah pertanian, selalu mengontrol ketersediaan pada embung air.
Sementara untuk antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), diimbau kepada masyarakat untuk tidak sembarang membuang puntung rokok apalagi sampai membakar hutan, bila membersihkan lahan diminta untuk tidak dengan cara membakar. (***)
Editor : Febri Arianto
Reporter : Rosario
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1286
Lampung Selatan
3982
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia