Penutupan Diklat SPPI Batch III Tahun 2025 di Lampung | Lampungpro.co/Dok Kominfo

GEDONG TATAAN (Lampungpro.co): Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemerintah Provnsi (Pemprov) Lampung, M. Firsada, menjadi Inspektur upacara pada penutupan pendidikan dasar militer dan pelatihan manajerial Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch III Tahun Anggaran 2025 di Satdik IIE Yonif 9 Marinir Brigif 4 Mar/BS, Batu Menyan, Pesawaran, Sabtu (12/7/2025).

Upacara ini menandai berakhirnya seluruh rangkaian pendidikan dasar militer dan pelatihan manajerial yang telah berlangsung sejak 14 April hingga 12 Juli 2025, dan merupakan bagian dari program strategis Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

Dalam upacara tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung, M. Firsada mengatakan, pihaknya turut apresiasi atas semangat, disiplin, dan dedikasi seluruh peserta SPPI Batch III yang telah menuntaskan proses pendidikan dengan baik.

Program SPPI ini bukanlah program biasa, tetapi merupakan kebijakan strategis dari Presiden RI, menuju reformasi kelembagaan pertahanan dan pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul menyongsong Indonesia emas tahun 2045.

Disebutkan, jumlah peserta SPPI Batch III Tahun 2025 secara nasional mencapai 30.018 orang yang tersebar di 15 Kolat. Pendidikan ini diselenggarakan oleh berbagai lembaga pendidikan dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri, dan Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI).

Lulusan SPPI akan menjadi bagian dari Komponen Cadangan (Komcad), yang tidak hanya memperkuat pertahanan negara secara fisik, namun juga memiliki kapasitas akademik, teknologi, dan manajerial sebagai wajah pertahanan masa depan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Danbrigif 4 Mar/BS Kolonel Mar Supriadi Tarigan, Komandan Lanal Lampung Letkol Laut (P) Krido Satriyo Utomo, perwakilan Bupati Pesawaran, DPRD, Kejari, Polres, serta para pejabat dari instansi vertikal, lembaga pemerintah pusat dan daerah, serta mitra strategis lainnya.

Pemprov Lampung sendiri mendukung penuh terhadap program SPPI, yang diharapkan menjadi lokomotif pembangunan SDM unggul di bidang pertahanan serta memperkuat kesiapsiagaan nasional. (***)

Editor : Febri Arianto