Pendistribusian Logistik Pilkada ke Way Haru Pesisir Barat | Lampungpro.co/Dok Humas Polres

KRUI (Lampungpro.co): Pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di wilayah terjauh, terluar, dan terisolir (3T) di Kecamatan Bangkunat, Pesisir Barat, berlangsung penuh perjuangan.

Logistik yang diberangkatkan dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Bengkunat pada Senin (25/11/2024) pukul 10.00 WIB, akhirnya tiba di lokasi Panitia Pemungutan Suara (PPS) dengan aman pada pukul 16.00 WIB.

Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra mengatakan, distribusi ke wilayah 3T membutuhkan perhatian khusus karena medan yang sulit, dengan jarak tempuh hingga enam jam perjalanan.

Wilayah 3T di Kecamatan Bangkunat meliputi Pekon Way Haru, Way Tias, Bandar Dalam, dan Siring Gading, dengan total 11 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Untuk memastikan keamanan, 24 personel kepolisian, yang dipimpin oleh Ipda Suhadi sebagai perwira pengendali, dikerahkan untuk pengawalan dan pengamanan logistik.

"Alhamdulillah, personel kami berhasil mengawal logistik hingga tiba di lokasi dengan selamat. Meskipun perjalanan penuh tantangan, tidak ada logistik yang rusak," kata AKBP Alsyahendra dalam keterangannya, Selasa (26/11/2024).

Dalam perjalanan, berbagai moda transportasi digunakan, mulai dari mobil L300 hingga ojek motor. Bahkan untuk mencapai beberapa lokasi yang tidak dapat diakses jalur darat, petugas harus menggunakan rakit dengan bantuan masyarakat untuk menyeberangi sungai.

Kapolres mengapresiasi dan berterimakasih kepada masyarakat, yang turut serta dalam membantu kelancaran distribusi logistik Pilkada 2024 di daerah 3T di Pesisir Barat.

"Harapan kami, meskipun penuh perjuangan, pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan aman, sejuk, damai, dan kondusif," ujar AKBP Alsyahendra.

Sebagai informasi, wilayah 3T ini meliputi Pekon Way Haru tiga TPS, Pekon Bandar Dalam empat TPS, Pekon Way Tias dua TPS, dan Pekon Siring Gading dua TPS

Seluruh logistik Pilkada kini telah diterima oleh PPS masing-masing pekon dengan pengamanan ketat selama 24 jam dari personel Polres Pesisir Barat. (***)

Editor : Febri Arianto