TP PKK Lampung Saat Gelar Rakor | Lampungpro.co/Dok Kominfo

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Sinergitas Program Kerja TP PKK Lampung yang digelar di Kantor TP PKK Lampung, Rabu (7/5/2025).

Ketua TP PKK Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza mengatakan, TP PKK Lampung merupakan mitra Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, sehingga sinergi antara TP PKK dan Pemprov Lampung merupakan hal yang penting dalam mendukung visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.

"Perangkat daerah Pemprov Lampung sebagai motor penggerak, untuk dapat bersama-sama berperan aktif serta bersinergi, berkolaborasi dengan PKK untuk melaksanakan program kerja kegiatan yang nanti khususnya ada juga di 15 kabupaten/kota di Lampung," kata Purnama Wulan Sari.

Menurut Purnama Wulan Sari, TP PKK Lampung ini bermaksud untuk mewujudkan, mendukung visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tahun 2025 untuk Lampung maju menuju Indonesia emas.

Rakor tersebut, diharapkan bisa menjadi sebuah upaya untuk menyamakan persepsi dan komitmen antara TP PKK Lampung dengan instansi vertikal dan perangkat daerah terkait.

Sebagai tindak lanjut dari program pemerintah pusat, TP PKK Lampung memiliki program unggulan gerakan kolaboratif seluruh elemen, baik masyarakat maupun pemangku kepentingan berbasis desa atau kelurahan.

Desa binaan diharapkan akan menjadi lokus berbagai intervensi pembangunan dari aspek fisik maupun non fisik. Desa ditargetkan mampu menjadi model dalam penanggulangan berbagai isu strategis daerah, seperti stunting, kemiskinan, ketimpangan gender, kekerasan terhadap perempuan dan anak, kejahatan daring, hingga bullying.

"Jadi nanti untuk desa binaan ini, kami tidak hanya mengangkat kasus anak dan perempuan, tapi kami berniat dari segala segmen akan penuhi di desa binaan ini, InsyaAllah termasuk isu-isu yang memang sedang marak di Lampung ini nanti," ujar Purnama Wulan Sari.

Purnama Wulan Sari Mirza menegaskan, TP PKK Lampung harus mempunyai kontribusi nyata yang dapat dirasakan di tengah masyarakat. Hasil dari sinergitas tersebut, nantinya akan diterapkan secara kolaboratif pada desa binaan di 15 kabupaten/kota se-Lampung, mulai dari tahap persiapan sampai tahap implementasi.

Program unggulan seperti Gerakan Kolaboratif Berbasis Desa/Kelurahan akan sejalan dengan semangat Ruang Bersama Indonesia (RBI) yang diinisiasi pemerintah pusat, termasuk di dalamnya strategi ketahanan pangan melalui kebun mandiri keluarga, pelestarian lingkungan, serta revitalisasi fungsi Posyandu sebagai bagian dari enam sub kegiatan mandiri (SKM) TP PKK. (***)

Editor : Febri Arianto