BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Tertundanya pertandingan Perseru Badak Lampung FC melawan Persela Lamongan di Stadion Sumpah Pemuda Bandar Lampung, yang dijadwalkan akan bermain pada Sabtu (3/8/2019) akibat bebarengan dengan acara Pekan Raya Lampung, membawa efek buruk bagi Badak Lampung.
Efek buruk tersebut yakni Badak Lampung tidak bisa memainkan laga kandangnya melawan Persela di Stadion Sumpah Pemuda. Hal itu sesuai dengan surat PT. Liga Indonesia Baru yang disodorkan ke manajemen Badak Lampung. Surat tersebut menyatakan bahwa berdasarkan Regulasi Shopee Liga 1 Indonesia Pasal 8 ayat 8 LIB yang menyatakan bahwa akan melakukan penjadwalan ulang yang akan ditentukan kemudian dan dilaksanakan ditempat yang netral sesuai dengan ketentuan.
Saat dikonfirmasi, media officer Perseru Badak Lampung Imam Rizaldi membenarkan surat tersebut yang menyatakan Badak Lampung akan bermain di tempat netral. "Kita akan bermain di tempat netral dan kapan laga itu akan bergulir belum tahu," kata Imam saat dikonfirmasi via whatsapp, Sabtu (3/8/2019) malam.
Sebelumnya manajemen Perseru Badak Lampung telah menerima surat balasan dari PT. LIB yang tertuang dalam surat nomor 267/LIB/VIII/2019 tertanggal 3 Agustus 2019 yang ditandatangani Direktur PT. LIB Dirk Soplanit perihal Penetapan Status Pertandingan Shopee Liga 1 2019 antara Perseru Badak Lampung FC melawan Persela Lamongan, PT LIB menyatakan laga itu tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. (FEBRI/PRO2)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1735
Lampung Selatan
14759
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia