Produk pertanian

Bandar Lampung (Lampro): Masuknya singkong dari luar negeri membuat petani singkong terpuruk, akibat jatuhnya harga. "Saya sudah langsung mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo untuk menstop masuknya singkong ke negara kita. Dan masih menunggu keputusan turun," kata Gubernur Lampung Ridho Ficardo, belum lama ini.

Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah yaitu dengan membuka gedung Pusat Informasi Bisnis Teknologi dan Techno Park (PIBTT) di Jalan Zainal Abidin Pagaralam No.8/36, Bandar Lampung. Gedung PIBTT ini khusus sebagai wadah pengusaha maupun petani singkong agar bisa bisa berinovasi melakukan pengolahan singkong. Tujuannya memberikan nilai tambah agar harga singkong bisa naik.

Sebelumnya, Ridho juga mengatakan dengan adanya PIBTT diharapkan mampu memberikan inovasi untuk menelurkan produk-produk turunan hasil komoditas asli Lampung itu. Sehingga, dapat memberikan nilai tambah dan membuat harga singkong membaik.

"Selama ini, kita hanya tahu hasil produksi turunannya hanya tapioka saja. Dengan adanya PIBTT singkong dapat dibuat menjadi bahan pokok seperti beras dan nilai jual menjadi tinggi," kata dia.

Ridho juga mengatakan, dalam mendukung hal ini, pemerintah akan mendorong dan menemukan investor yang mau menyerap produk-produk singkong Lampung. "Kami juga terus meminta pemerintah pusat agar mensetop impor singkong, agar harga singkong kita tidak turun. Sehingga, petani singkong juga sejahtera," kata dia. (Dia)